Share

Firda Kalah Lagi

Firda bertekad untuk memulai pendekatan dengan Laila mengikuti saran dari Marsih. Semoga saja calon adik iparnya itu bisa dengan mudah ia dekati karena Firda sungguh malas terlalu lama berbasa-basi apalagi pada wanita.

"Kalau sampe enggak suka berarti emang levelnya rendah," ujar Firda sambil memandang sepatu yang menjadi incarannya.

Wanita itu berpikir puluhan kali untuk membeli sepatu itu untuk dirinya sendiri hingga pada akhirnya tidak jadi. Sekarang tanpa beban sepatu incarannya itu akan ia berikan pada orang lain. Pengorbanannya sungguh besar dan jika sampai tidak diterima berarti selera Laila rendah.

Firda keluar dari kamar membawa goodie bag salah satu toko ternama. Melangkah dengan senyum untuk meyakinkan diri jika apa yang ia lakukan sudah pasti akan mendapatkan feedback baik dari Firda.

"Mau ke mana?" tanya Marsih penasaran.

"Mendekati calon adik ipar, do'ain lancar ya."

Marsih mengangkat alisnya melihat perubahan Firda yang begitu cepat. Kemarin wanita itu masih marah-mara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status