Share

Bab 83. Honey!

Sara semakin memberi jarak pada Banyu dan menarik tangannya dari perut lelaki itu. Wajahnya mulai cemberut dan ia memutar badannya memunggungi Banyu. Sebetulnya Sara bingung, selain kekhawatiran itu, mengapa papa dan Banyu melarangnya. Padahal risiko bisa di minimalkan dengan persiapan yang matang dan mempelajari kisi-kisi pendakian gunung.

"Kamu ngambek?" tanya Banyu seraya mengulurkan tangannya untuk melingkari purut dan memeluk Sara dari belakang.

'Pakai nanya!' umpat Sara dalam hati.

Banyu mendaratkan dagunya di atas kepala Sara. Sepertinya ia harus lebih effort untuk membujuk Sara kali ini. Masalahnya Banyu tahu banyak latar belakang perusahaan itu. "Kamu pasti gak ngulik dulu."

"Buat apa? Mereka udah terbukti perusahaan yang profesional."

Banyu mendengus. "Mereka bakar uang buat bayar selebgram dan influencer kayak kamu, buat bayar reviewer biar kesannya perusahaan itu kredible. Kamu gak tahu?"

Sara menggeleng. "Jangan sok tahu."

Sara semakin kesal. Bisa-bisanya Banyu menjelekkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status