Share

37. Anjing

Felix menoleh ke arah anjing yang menggonggong. Lelaki itu merasa ada yang janggal dengan tingkah si anjing.

"Apa yang akan kau lakukan?" Martin bertanya ketika Felix memegang pistol yang terselip di pinggang. "Apakah kau berpikir untuk mendekati rumahku?"

"Ah, saya hanya merasa jika ada seseorang yang memperhatikan kita."

"Hei, biarkan saja. Mungkin hanya orang yang numpang lewat."

"Bagaimana kalau dia pencuri?"

"Biar saja itu menjadi urusan orang-orangku. Mereka tengah berjaga malam ini. Kau tidak usah ikut campur," Martin bicara dengan nada tegas namun pelan.

"Ah, anda khawatir gadis itu mengetahui ...."

"Hei, diam!" Martin mulai kesal. "Kedatanganmu ke mari sudah sebuah kesalahan."

Felix menyeringai. Wajahnya tidak menampakkan rasa sungkan apalagi takut karena kemarahan Tuan Martin. Pria berseragam tentara itu malah menampakkan wajah tenang.

"Hei, kau datang ke sini seakan tidak merasa bersalah?"

"Tuan. Saya sudah berusaha sebisa saya."

"Jadi, hanya itu kemampuanmu?"

"Tuan. Saya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status