Share

34. Teluk

Badra, itulah nama laki-laki itu.

Dia bukan orang yang tidak dikenal sama sekali oleh warga di sekitar pesisir pantai sepanjang kerajaan Pontianak hingga Banjarmasin. Sebuah nama yang bisa membuat anak kecil ketakutan jika mendengarnya. Sekaligus nama yang memperoleh perhatian lebih dari Angkatan Laut Kerajaan Inggris dan Angkatan Laut Kerajaan Belanda di Laut Jawa.

Senja itu, dia hanya berdiri saja di geladak.

"Bagaimana, Ki, apakah kita akan menghampiri mereka?"

Badra menoleh kepada orang yang bertanya. Orang tersebut malah dikeplak kepalanya.

"Aduh!"

"Hei Cungkring, hentikan kebiasaanmu yang suka memberiku perintah."

"Saya hanya bertanya, Ki."

"Pertanyaanmu terkesan memberi perintah kepadaku, tolol!"

Lelaki yang disebut sebagai si Cungkring itu tampaknya sulit mengerti kenapa Ki Badra marah. Namun, teman-temannya mengerti. Mereka menyuruh si Cungkring untuk diam.

"Hei, itu hanya sampan yang kebetulan numpang lewat. Kau pikir, apa yang mereka bawa? Tidak ada barang berharga yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status