Share

NR - SEASON 5 (228)

Pukul dua siang hari.

Semua orang sudah berkumpul di ruangan depan rumah Ayah. Masing-masing sofa sudah terisi. Aku duduk diapit Ibu dan juga Ayah. Sebelah kanan, ada Bang Arsa. Mba Mai tidak ikut berkumpul, karena menjaga Keanu di halaman belakang yang ingin bermain. Sementara di depanku dan terhalang meja kaca, tentunya ada Mas Seno bersama Pak Rasyid. Bu Dhiza mengisi sofa single di sebelah kiri. Jamuan terbaik dari Ayah dan Ibu, sudah dihidangkan di atas meja.

"Ehm. Agar tidak mengulur waktu dan makin memperlambat. Kami ingin langsung saja pada inti pertemuan siang hari ini," ujar Pak Rasyid membuka pembicaraan. "Apa Nak Halwa sudah mempunyai jawaban atas permintaan kami tempo hari?"

Aku menunduk. Menatap pada kuku jari jemariku. Tidak ada keberanian menatap para tamu yang mengisi ruangan depan saat ini.

Ayah yang berada di sampingku terdengar berdehem. Tangannya terulur meraih tanganku dan menggenggamnya, membuatku menoleh dan akhirnya menatap pada Ayah yang tengah memandang pada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status