Share

NR - SEASON 5 (230)

Setelah resepsi yang hampir seharian kini acara itu selesai sudah. Hari telah berganti menjadi malam. Aku sudah meninggalkan gedung pernikahan dan berada di dalam kamar pribadi di rumah Ayah. Pakaian pengantin serta heels yang membuat kaki pegal, sudah berganti dengan piyama tidur dan sandal teplek. Riasan di wajahku juga sudah bersih. Aku sudah tidak lagi menyandang gelar ratu sehari.

Di dalam kamar, aku duduk termenung di kursi meja rias. Di depanku, kotak mahar pernikahan ini tersimpan. Satu set perhiasan emas dua puluh empat karat seberat dua puluh lima gram masih terbungkus rapi dalam box bening. Aku memandanginya dengan perasaan tak menentu.

"Kak Hafsa, seharusnya mahar ini untuk kakak. Seharusnya kakak yang menjalani malam ini. Bukan aku," gumamku dalam hati. Kugigit bibir menahan perasaan sakit mengingat kepergian saudara kembarku itu.

Mahar ini memang permintaan Kak Hafsa. Total dari berat emas tersebut adalah simbol dari umur kami. Aku tidak kepikiran untuk mengganti mahar y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ning Wahy
semoga Seno benar2 bisa mencintai halwa
goodnovel comment avatar
Naily Mahmuda
lanjut...makin penasaran gimana jalannya pernikahan halwa dan Seno...jangan lama2 dan daoble up dong tiap hari.............
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status