Share

MLMF 8

Yudi berangkat sangat pagi sebelum subuh, Tania menyiapkan semua kebutuhannya dan telah mengatakan jika dirinya akan keluar kota. Memastikan barang-barangnya telah masuk semua, baru setelahnya memutuskan keluar dari rumah dengan langsung menuju kantor menggunakan kendaraan online.

“Pak Galih telah menunggu,” ucap Vian tepat setelah Tania keluar dari mobil dan langsung membawa tasnya kedalam mobil lain.

Tania mengikutinya, tubuhnya membeku saat mendapati Galih sudah berada di kursi pengemudi, mencoba bersikap tenang dengan memasuki kursi belakang. Langkah Tania terhenti saat Vian memegang tangannya dan meminta Tania masuk di depan, hembusan nafas panjang membuat Tania melakukan permintaan Vian.

“Pak Vian ikut?” Tania menatap Vian yang masih berada di tempatnya.

Vian menggelengkan kepalanya “Saya harus menyelesaikan yang lain.”

“Jadi saya hanya berdua?” tanya Tania dengan rasa takut.

Vian tersenyum dan mengangguk pelan, “langsung naik biar Pak Galih tidak marah.”

Tania membelalakkan ma
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status