Share

Ch. 104 Siapa?

"Yakin pulang hari ini?" Gunawan menatap anak sulungnya yang sudah begitu rapi pagi ini. Kopernya sudah siap, supir dan mobil yang hendak mengantarnya kembali ke Solo pun sejak tadi pagi sudah ready.

"Tentu, kerjaan Arnold banyak, Pi." jawab Arnold tanpa melihat ke arah sang papa.

Terdengar helaan nafas panjang keluar dari mulut Gunawan, ia kemudian meletakkan sendok, menatap Arnold yang tampak asik dengan pancake berlumur saus rasphbery itu.

"Apa yang kalian berdua bicarakan semalam, Ar? Papi ingin tahu."

Arnold yang hendak menyuapkan potongan pancake itu sontak meletakkan kembali sendoknya, menghela nafas panjang lantas mengangkat wajah dan menatap sang papa lekat-lekat.

"Kami hanya saling meminta maaf dan mendoakan." jawab Arnold seperlunya. Lagipula memang benar itu yang mereka bicarakan kemarin malam, bukan?

Gunawan tidak bersuara, hanya mengangguk dan kembali melanjutkan sarapannya. Arnold pun demikian, kembali meraih garpu dan pisau,

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Arum
lanjut trus
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status