Share

kesempatan

akkkhhh... teriak Tiara menahan sakit,ia ingin berjalan keluar kamar mandi. Dewa yang mendengar Tiara berteriak langsung membuka pintu kamar mandi dan menghampiri Tiara yang memegang perutnya,

"kenapa,perutmu sakit?" tanya Dewa kawatir

Tiara hanya mengangguk,tanpa banyak kata Dewa menggendong Tiara menuju ranjangnya.

"ingat Tiara kamu harus badres,apalagi kamu kemarin berlari dengan kencang tanpa mempedulikan bayi yang ada di perutmu."

Tiara hanya diam,dia menatap wajah tampan Dewa yang juga tengah menatapnya. dengan pelan Dewa menurunkan Tiara dan menidurkan Tiara.

"sepertinya aku harus menunda untuk lari dari sini,aku harus memulihkan kondisi ku." ucap batin Tiara

"tidurlah jangan pernah berpikir untuk mencoba lari dari sini."

Tiara menatap kesal ke arah Dewa,tetapi yang di tatap malah tersenyum menambah kadar ketampanan yang dimiliki Dewa.

"kamu hanya menyuruhku untuk makan tidur terus apa kamu kira aku tidak bosan?"

"Tiara kamu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status