Share

145. Exjen Vosaihe (Enam)

Deg!

"Akh" pekik Kiana.

           Guru yang sedang mengajar langsung terkejut mendengar suara rintihan dari mulut Kiana. Ia juga tidak tahu kenapa dadanya terasa sakit, sesak. Seperti tercabik-cabik dan tertusuk sesuatu.

'Kenapa aku sulit bernapas?' batin Kiana.

            Semua murid menoleh. Melihat Kiana yang pucat, guru meletakkan buku yang sedang beliau jelaskan materinya. 

"Kiana, apa kau sedang sakit?" tanya guru tersebut. "Bantu Ibu bawa Kiana ke UKS," pintanya pada murid yang ada di kelas tersebut.

              Setelah sampai di tempat istirahat, minum obat, rasa sakit itu tidak kunjung berkurang. Malah rasanya semakin dalam. Ia tidak tahu sebuah firasat atau ia kelelahan karena mencari Meysha selama berhari-hari. Bahkan Kiana juga lupa kapan terakhir kali ia tidur.

"Apa aku kelelahan? Kalau aku tidur sebentar, apa sakitnya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Mikayla Azahra
Bisa di bayangin syok nya kiana melihat keadaan meysa, huwaaaa sungguh kejam . Dasar guru2 gak ada akhlak
goodnovel comment avatar
S Rohmah
Tuan dogam yang masih punya perasaan,tapi tetap saja aku gedeg liatnya,dia tidak bisa berbuat apa2 hanya demi uang.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status