Share

Bab 118 Mencurigai Papa

"Aku jadi curiga sama Papa."

"Masa, sih, Papa? Kamu kali, Bang?"

"Demi Allah, Tsa. Aku sama Rendra cuma ngomongin Dania, dan itu juga cuma sebentar ketemunya. Rendra juga enggak bilang dia kerja apa, di mana, dan sebagainya. Fokus kita hanya pada rencanaku waktu itu." Bang Ben menjelaskan lagi.

Saat ini, aku beserta kakak dan kakak iparku tengah berada di kedai bakso yang ada di pinggir jalan.

Tadi setelah makan siang, Mama dan Papa langsung pulang. Sedangkan aku, izin untuk ikut Bang Ben ke rumahnya. Itu alasan saja, padahal yang sebenarnya, kami mampir di kedai bakso untuk membicarakan sesuatu.

Di sini, hanya aku yang makan bakso. Kak Anna dan Bang Ben hanya menemani seraya ngemil kuaci dan ngobrol.

Apa yang kami bahas?

Lagi-lagi tentang Mas Rendra. Aku menceritakan tentang kiriman misterius, juga Papa yang sepertinya menyembunyikan sesuatu dariku.

Iya, aku curiga jika sebenarnya Papa tahu tentang Mas Rendra. Namun, dia sengaja tidak mau bercerita karena alasan yang entah apa.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status