Share

Standing By You

“Sayna...”

“Hm?”

“Lo nggak dicariin sama Ibu?”

Sayna menoleh dan menatap wajah tampan pemuda itu. “Nggak. Memang kenapa?”

“Soalnya tiap malem lo selalu hadir di mimpi gue. Hehehe.”

Sampai hari ini Sayna bahkan masih mendecih pelan jika pikirannya sedang melayang dan terkenang kembali momen indahnya dengan Danish. Terlebih ini sudah malam, dia berjalan sendirian setelah menyelesaikan banyak kegiatan di kampusnya, melamun sepanjang jalan. Melelahkan sekali jadi mahasiswa kedokteran yang teladan. Dia bahkan tidak bisa tenang untuk sekadar mengambil napas.

Blok urologi memiliki praktikum hingga 6 lab, padahal blok reproduksi yang 5 lab saja sudah membuat Sayna sesak napas. Dia menjalani kehidupan ekstrem di masa perkuliahan, di mana kemarin sore baru saja melakukan asistensi, hari ini praktikum dan besok mengumpulkan laporan untuk lusanya jadwal responsi. Setiap hari Sayna memulai kegia

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status