Share

30. Suka

Jaden menerobos begitu saja pintu kantor Lilian yang tak terkunci karena ia tahu tak ada orang lain lagi selain Lilian di dalam. Ia mendapati wanita itu terkejut karena kehadirannya yang begitu tiba-tiba.

"Hanya itu makan malammu?" tanyanya sambil mengernyit menatap Lilian yang sedang mengunyah sepotong biskuit. Pertanyaan spontan yang selalu refleks ia lontarkan ketika wanita itu mengunyah sesuatu yang kurang sesuai dengan bayangannya.

"Muntahkan sekarang juga apa pun yang ada di dalam mulutmu dan ikuti aku!" dengan gaya memerintah yang Lilian tahu betul tak dapat dibantah, Jaden kali ini membuatnya mengikutinya ke kursi tamu miliknya.

Jaden meletakkan kotak yang sebelumnya ia tenteng di salah satu tangannya. Dan jelas, Lilian dapat dengan mudah menebak apa isinya.

"Apa kau tak memiliki pekerjaan hingga malam-malam berkeliaran di kantorku?" tanya Lilian heran.

"Aku baru saja menyelesaikan pekerjaanku yang menggunung, Nona. Sekarang duduklah,

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status