Share

Part 9

"Buku tabungan? Buku tabungan apa? Terus uang apa yang kalian bicarakan Yuni? Bowo? Bilang sama ibu sekarang?" seru Bu Surti dengan keras saat didengarnya Yuni terisak sedih sementara Bowo hanya tertunduk diam.

Entah buku tabungan apa yang sedang anak dan menantunya itu bicarakan, tapi Bu Surti merasa penasaran. Uang siapa yang ada dalam buku tabungan itu? Jangan-jangan ....

"Mmmm ... Ibu salah dengar, Bu. Kita nggak ngomongin buku tabungan kok. Ibu salah dengar aja ...." sahut Yuni gelagapan di tengah rasa gundahnya. Mukanya pias.

"Terus kalau gitu kalian ngomongin apa? Sudah jelas-jelas ibu dengar kalian kehilangan buku tabungan, kok. Masih nyangkal!" seru Bu Surti tak senang.

"Bukan kehilangan buku tabungan, Bu. Tapi kehilangan uang Mas Bowo yang mau ditabung. Sedangkan uang itu untuk masa depan Dea dan Deo, makanya aku sedih banget, Bu ...." sahut Yuni sembari kembali terisak. Habis sudah impiannya punya rumah dan usaha sendiri itu sebabnya ia merasa sangat kecewa dengan peristiwa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status