Share

BAB 210. RACCEL STORY - Aku Sangat Mencintai Raccel, Ma!

Keesokan paginya, Raccel terbangun dengan tubuh yang sudah merasa lebih baik. Gadis itu memeluk boneka beruang miliknya.

Bersamaan dengan hal itu, pintu kamar Raccel terbuka dan nampak Dalena berjalan masuk membawa segelas susu vanila hangat.

"Selamat pagi, Sayang," sapa Dalena tersenyum pada putrinya.

"Pagi Mommy," balas Raccel. Gadis itu langsung duduk dan merentangkan kedua tangannya.

Raccel menyibak selimut merah mudanya pelan dan menatap kedua kakinya. Gadis itu mengusap lututnya dan turun hingga ke betis.

Kedua mata Raccel melebar seketika.

"Mommy!" pekik gadis itu.

Dalena yang tengah membuka gorden di kamar Raccel pun langsung menoleh cepat ke arah sang putri.

"Iya Sayang, kenapa? Masih sakit?" tanya Dalena mendekati Raccel.

"Mommy pegang kaki Raccel coba, Mom!" pinta gadis itu menarik lengan sang Mama.

Dalena pun menyentuh lutut dan betis Raccel sebelum putrinya itu tersenyum lebar.

Entah apa yang dirasakan oleh Raccel, namun melihat dia tersenyum senang seperti ini
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status