Share

Bab 257 - Rumah Kaisar

"Sebenarnya, apa bisnis Kaisar sampai-sampai bisa punya rumah di kawasan ini, Embun? Benarkah cuma kos-kosan biasa?"

Embun melihat layar ponselnya lagi. "Mungkin bukan di kawasan elitnya, Kak. Bisa jadi hanya di area sekitaran sana."

Lalu, istri Kaisar itu melihat sang kakak. "Ternyata Kaisar kirim supir buat antar juga, Kak. Kak Rindang mau pindah aja ke sana?"

Karena penasaran dan ingin memastikan rumah adik iparnya, Rindang mengangguk.

"Tadi sudah izin sama orang rumah?" tanya Embun kemudian saat mereka menuruni tangga ke lantai 1.

"Sudah." Rindang menjawab singkat.

"Keponakanku gimana?"

"Sama bapaknya."

Embun mengangguk-angguk. Tidak biasanya Rindang menjawab sependek dan selugas ini kalau Embun bertanya soal keponakan. Biasanya, si kakak akan menambahkan cerita soal tingkah apa yang diperbuat anaknya, atau kabar terbaru apa di rumah tangganya.

Namun, Embun tidak bertanya lebih jauh.

Keduanya diantarkan ke rumah Kaisar setelah Embun berpamitan pada para karyawannya, serta mengatak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Waode Nuraini
pesan sayang kali ya......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status