Share

Bab 31

Tidak ada yang dapat menghalangi Calderon sekalipun darah yang kembali merembes di balik perban putihnya. Rasa sakit tidak ada lagi artinya kala Calderon berhasil menemukan anak buah dari sekutunya yang akhir-akhir ini mengacaukan jalur bisnisnya. Max berhasil menemukan Paris di pasar, sedang taruhan dengan rekan preman yang lain. Lokasi Paris cukup sulit dilacak karena pria itu lebih sering menghabiskan waktu di pinggiran kota dan di pasar yang benar-benar berada jauh dari jangkauannya.

Paris tidak bisa dibilang selamat setelah berhasil diseret Max ke kantor mereka yang tak berada jauh dari sana. Calderon sudah menunggu lama untuk menghajar pria itu. Tubuhnya langsung remuk di hantam kaki jenjang Calderon. Wajahnya penuh darah kala mulutnya tak kunjung mengatakan pada siapa dia bekerja.

"Benar-benar mau mati?" tanya Calderon seraya terkekeh sinis. "Setia juga ya."

Calderon mundur, membiarkan Paris meringkuk menahan sakit di sekujur tubuhnya. Calderon menoleh, menatap Max yang langsun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status