Share

150. Marry Me

Anna memasuki ruangan Juna dan melihat pria itu sedang asyik menyantap makan siangnya. “Jun, lunch sendirian?” sapa Anna. Wanita itu memasuki ruangan Juna dengan bebas, seperti ruangannya sendiri, tanpa merasa perlu izin lagi dengan sekretaris Juna, padahal Maya sering menegur Anna tetapi Anna mengabaikan sebab dia merasa hubungannya dengan Juna sudah sangat dekat.

‘Dulu Bu Mei aja selalu minta izin gue tiap mau masuk ruangan Pak Juna, padahal waktu itu Pak Juna suaminya sendiri. Lah ini, belum apa-apa udah sok banget ngerasa menguasai Pak Juna,’ gerutu Maya dalam hati, kesal fungsinya sebagai sekretaris Juna dipandang sebelah mata oleh Anna.

“Sudah makan, An?” sapa Juna sambil tersenyum ramah.

“Sebenarnya sih belum, tadinya aku mau ngajakin kamu lunch di luar, tapi kamunya malah makan duluan.” Anna cemberut sambil duduk di sebelah Juna.

Juna tersenyum tipis, bahkan dia dan Mei saja sampai menikah hingga bercerai tak pernah mengubah sebutan ‘elu-gue’, tapi Anna sekarang sudah mengu
Indy Shinta

Terima kasih atas segala bentuk dukungan dan VOTE untuk novel ini. Happy reading :)

| 1
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (8)
goodnovel comment avatar
SA86
sampai lebaran kucingpun gak bakalan jadi ny juned.mak lampir satu nih gercep banget
goodnovel comment avatar
IsMi Musa
ketemu d BSD ... Anjani ngarep... opa gak bakalan setuju orng musuh dlm selimut
goodnovel comment avatar
Balqis Asiahtun Nisrina
ayo semangat up lgi Thor....q smpe ngerogoh kocek bnyak buat baca smpe sini........., smngt Thor....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status