Share

140. Paket Misterius

“Kamu bilang aku tinggal bilang saja kalau menyerah dengan pernikahan kita, karena kau siap memberikan perceraian. Kenapa kau ingin menjilat ludahmu sendiri sekarang saat aku menagihnya, hah?!” pekik Raya tak tahan lagi. Dia sudah lelah dengan pernikahannya. Tak ada lagi secuil perasaannya untuk Kevin!

Tetapi, sekeras apapun Raya meminta perceraian, sekeras itu pula Kevin menolak.

“Ray, aku benar-benar minta maaf. Tak seharusnya aku mengucapkan kata-kata seperti itu kepadamu.”

Kevin memang menyesal. Sebagai lelaki, dia seharusnya bijaksana dalam menjaga setiap ucapannya, sebab dalam setiap kata-katanya itu terkandung tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga. Hancur atau suksesnya rumah tangga, terletak pada setiap keputusannya sebagai leader bagi keluarganya. Tak semestinya dia dulu membahas tentang perceraian dalam keadaan marah dan pikiran runyam.

Tangis bayi terdengar dari kamar Raya yang terletak di lantai atas, sudah setahun ini mereka pisah kamar. Masih bagus Raya mau kemba
Indy Shinta

Terima kasih atas segala bentuk dukungan dan VOTE untuk novel ini. Happy reading :)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
JL88
hmmmm mulai ngeselin
goodnovel comment avatar
dhee_n@
mudah2n juna mau mendengarkan penjelasan mei, sehingga tidak sampe menggoncang rumah tanggax
goodnovel comment avatar
Siti Hasanah
mgkn itu ada yg video kan Mei waktu dikasih obat perangsang oleh anton
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status