Share

117. Mengunjungi Panti Asuhan

Setelah berpelukan dan saling melepas rindu dengan Liona. Wanita itu mempersilakan Sehan dan Liona duduk di ruang tamu, juga menyuguhkan cemilan dan minuman pada sepasang suami istri tersebut. Wanita itu tampak begitu senang dengan kedatangan mereka.

"Maaf ibu sempat tidak mengenalimu Liona. Kamu sekarang tumbuh menjadi perempuan yang sangat cantik," ucap wanita itu takjub. Pandangannya kini mengarah pada Sehan dan kembali berucap, "kamu juga sudah menikah dengan laki-laki yang sangat tampan. Ibu senang melihatmu tumbuh seperti ini. Kamu pasti sangat bahagia hidup bersama keluarga Atharya."

Senyum Liona seketika luntur setelah mendengar kalimat terakhir dari ibu panti tersebut. "Tapi, Liona tidak sebahagia itu hidup bersama mereka."

Sehan tertegun.

"Apa maksudmu berbicara seperti itu Liona?" tanya ibu panti kini mulai khawatir. Namun Liona segera menggeleng, menyembunyikan kesedihannya pada wanita baik hati tersebut.

"Liona senang bisa m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status