Share

Bab 23

Suara-suara terdengar saling bergumam. Mempertanyakan kenapa pesta mewah bisa mati lampu di tengah-tengah acara. Ada juga yang berkata dengan candaan, bahwa yang punya acara telah kehabisan token listrik.

Menyedihkan.

"Tenang semuanya! Sebentar lagi, lampu akan kembali menyala!"

Seorang MC berteriak dengan keras untuk menengkan tamu undangan yang sudah berkasak-kusuk.

Aku memejamkan mata, mengeratkan tangan pada lengan Mas Raffi.

"Kita hitung sama-sama agar lampunya kembali menyala!" ujar MC lagi.

"Tiga!"

"Dua!"

"Satu!"

Semua orang bertepuk tangan, ketika lampu sudah kembali menyela. Aku pun bernapas lega, akhirnya ketakutanku berakhir. Perlahan, aku membuka mata. Namun, sesuatu membuatku terkejut luar biasa.

"Ibu?!" seruku ketika melihat wanitaku berdiri di sampingku.

Ibu tidak berucap, ia hanya tersenyum begitu manis padaku.

Aku melepaskan tangan Mas Raffi, memeluk Ibu yang terlihat sangat cantik dengan gamis baru serta wajah yang telah dipoles makeup.

"Kamu cantik sekali, Ra." P
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ria Ariska
lanjuuuuuut kak author"ceritanya seruuuuu......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status