Share

Aku Ingin Bahagia

Mazaya menyandarkan tubuhnya ke sisi tempat tidur. Sebenarnya dia lelah dengan permainan ini, bagaimana jika bayi ini sudah lahir dan Riki belum juga jatuh cinta padanya, pasti akan sangat sakit melepas suaminya itu.

Dia sangat mencintai Riki, itu sudah pasti, dia ingin pernikahan yang sebenarnya, saling mencintai dan memiliki banyak anak, tua bersama sampai memiliki anak cucu.

Mazaya bangkit dari duduknya menuju ruang tamu, Riki berada disitu, pandangan mereka bertemu sekilas, menghadirkan debaran indah di jantung Mazaya, Riki memalingkan wajah lebih dulu, dia kembali fokus dengan televisi yang sedang menayangkan pertandingan sepak bola.

Mazaya duduk di samping Riki, menyandarkan tubuhnya ke sisi sofa, dia mengelus perutnya ketika merasakan tendangan bayinya cukup kuat.

Mereka saling diam hanyut dengan pikiran masing masing.

Andaikan ini adalah pernikahan normal, dengan manja dia akan bersandar ke bahu lebar itu, menceritakan padanya betapa perut ini semakin berat, belum lagi pegal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status