Share

45. Berlumuran Darah

Tiga bulan berlalu dan Ikosagon masih belum menemukan Theona. Mual dan muntah yang ia alami pun semakin parah. Meski dokter pribadi datang ke rumah, tidak ada diagnosa apa pun. Jadi, pria itu melewati hari-harinya seperti orang yang mengidam pada trimester pertama.

"Satu botol lagi," kata Ikosagon sambil menunjukkan jari telunjuknya.

Saat ini, ia berada di klub malam. Bahkan tidak hari ini saja dan setiap malam pria itu akan menjadi penghuni tetap di sana.

Awalnya, ia meminta anak buahnya dan sekretarisnya untuk memesan banyak botol minuman untuk persediaan di rumahnya agar tidak perlu pergi ke klub. Namun, mereka dilarang oleh Lakeswara. Meskipun demikian, hal itu tidak membuat Ikosagon menyerah. Pria itu memesan banyak botol minuman dan diantar ke rumah. Akan tetapi, ia kembali gagal karena sang ayah langsung menahannya dan memusnahkannya. Oleh karena itu, Ikosagon akan berada di klub di setiap malamnya.

"Kenapa lama sekali? Kenapa minumanku tidak datang juga?" tanya Ikosagon mengel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status