Share

Rencana Pernikahan

Penulis: Erna Azura
last update Terakhir Diperbarui: 2024-12-21 07:00:00

Perjalanan satu jam yang diisi dengan celotehan Paramitha itu pun berakhir juga.

Telinga penumpang mobil tersebut sudah panas apalagi Nicholas yang baru mengenal Paramitha dan tidak terbiasa dengan oceha wanita paruh baya itu tapi Nicholas berusaha bertahan demi menghargai Paramitha yang akan menjadi ibu mertuanya.

Jika Nicholas sudah memutuskan sesuatu maka ia akan melakukannya dengan sepenuh hati.

Termasuk sabar dalam menghadapi keluarga Ayara dan bersedia menjemput Ayara beserta keluarganya.

Mata Paramitha membulat sempurna ketika melihat gerbang besar dengan ukiran indah di depannya terbuka secara otomatis.

Seorang security berdiri di sisi gerbang, membungkukan sedikit tubuh ketika mobil yang dikemudikan Nicholas melewatinya.

“Ini rumah Nak Niko?” Paramitha bertanya dengan nada tidak percaya.

“Bukan Mi, ini rumah kakek dan mendiang nenek saya.” Nicholas menjawab singkat.

“Be ... besar sekali, Nak Niko anak orang kaya ya?” Paramitha m
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Casyta Tanod
Mewek Thor, lanjut....keren ...
goodnovel comment avatar
iinfadilah415
huhuhu, syedihhhhh. tambah sedih lagi baru up q bab hiksss g berasa bacanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Menggoda Nicholas

    “Mami bicara apa aja tadi sama kedua orang tua pak Niko waktu Aya ke toilet?”Paramitha hanya melirik sekilas ke arah sang putri lalu melanjutkan menonton program acara pencarian bakat favoritenya di televisi.“Kenapa memang? Kamu takut Mami cerita kalau kita punya banyak hutang dan Nak Niko yang bayarin?” Paramitha bertanya dengan nada menyindir.“Iya ... Aya takut enggak direstuin, Aya cinta banget sama pak Niko.” Lagi, Ayara berdusta sambil menoleh ke arah Radhika.“Bohong aja terooos!” cibir Radhika dengan mata tidak lepas mematuti layar ponsel.“Mereka juga bilang kalau baru tau anaknya punya pacar minggu kemaren, kilat banget ketemunya langsung kawin.” Radhika masih tidak mempercayai Ayara.“Capek ngomong sama kamu tuh, kalau enggak percaya sih ya udah ... sebenernya kamu takut Kakak pergi dari rumah ini ya trus enggak biayain kamu kuliah lagi? Tenang aja Dhika, pak Niko udah janji ngijinin Kakak kerja biar bisa bayarin kuliah kamu.”Radhika

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-22
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Memohon Kesempatan Kedua

    Ayara menundukan kepala ketika Abinawa memimpin briefing sore ini.Mereka akan terbang ke Luar Negri mengantar Nicholas untuk keperluan bisnis.Meski hanya menatap ujung sepatunya tapi Ayara mendengar semua yang disampaikan Abinawa.Abinawa dan segala pesonanya memang sulit untuk diabaikan.Sudut hati Ayara membisikan segudang rindu untuk Abinawa, pria yang pernah bertahta di hatinya, mewarnai hari-harinya menjadikannya ratu selama bertahun-tahun.Ayara membalikan badan tanpa menatap wajah Abinawa setelah pria itu membubarkan briefing.Mempersiapkan diri untuk penerbangannya kali ini dengan menyandang status tunangan Nicholas.Yogi dan Ferdi sedari tadi menggoda Ayara dengan senyum penuh makna.Mau tidak mau Ferdi merelakan Ayara untuk Nicholas, meski dari sorot mata Ferdi terlihat jelas bila pria itu tidak terima dengan kenyatan tersebut.Apalah artinya cinta yang dimiliki Ferdi karena Ayara dicintai oleh pria paling berkuasa di tempatnya bekerja.Ayara berusaha mengabaikan tingkah Y

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-23
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Negosiasi

    Kali ini Anya yang menyambut sang owner di depan pintu pesawat. Anya tersenyum ramah mempersilahkan Nicholas dan Revan masuk tapi Nicholas hanya menunjukan ekspresi datar seperti biasa. Dari sudut matanya, Nicholas melihat Ayara berada di pantry sedang menyiapkan sesuatu. Tidak lama Elza menghampiri untuk menanyakan makan malam yang diinginkan Nicholas setelah mereka lepas landas nanti. Revan mulai menyebutkan apa saja menu makan malam yang diinginkan Nicholas dan memberitau berapa jam lagi tepatnya crew harus menyajikan makan malam. Pria dengan tubuh tinggi atletis itu juga meminta agar air crew tidak hilir mudik di kabin tengah karena ia dan Nicholas akan membicarakan sesuatu yang serius. Ayara melihat Elza mengangguk sambil tersenyum lalu keduanya berpisah di lorong. “Gue mau tanya sama lo, apa makanan kesukaan pak Niko?” tanya Elza ketika dirinya sudah berada di pantry. “Bakso,” jawab

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-24
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Kecupan Lancang

    Usai makan malam, Ayara kembali ke belakang berkumpul bersama air crew yang lain hingga pesawat landing. Captain dan first officer beserta flight enginer keluar dari kokpit bersamaan dengan Nicholas dan Revan yang hendak menuruni pesawat. Ayara berdiri di ambang pintu sedangkan Abinawa, Ferdi dan Yogi berdiri di belakangnya. Langkah Nicholas berhenti di depan Ayara tepat di ambang pintu. Tangannya terulur mengusap puncak kepala Ayara seakan ingin menghapus sentuhan Abinawa di sana tadi ketika mereka berada di Bandara. Ayara terhenyak dengan mata membulat sempurna dan tentu saja jantungnya jadi over acting mendapat perlakuan manis dari Nicholas. “Sampai ketemu nanti malam,” ucap Nicholas yang ditujukan kepada calon istri pura-puranya dan didengar oleh seluruh air crew. Ayara mengerjap lalu mengangguk kaku, setelahnya Nicholas mulai menarik langkah menyusuri garbarata. “Nona Ayara, kamar an

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-25
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Skakmat

    Ya, dengan lancang pria itu melabuhkan kecupan mesra di pipi Ayara mentang-mentang Ayara pernah memintanya. Sesungguhnya Nicholas pun ingin mendiskusikan mengenai sandiwara kemesraan di depan orang-orang tapi Ayara terlanjur memintanya duluan jadi Nicholas tidak memiliki beban ketika harus bersikap mesra. “Dulu, anak saya adalah tunangan Niko ... namanya Vania Cherry, nama itu tidak asing bukan?” celetuk Rachel seraya memberikan senyum manis. “Oh ....” Ayara menanggapi. “Vania sekarang sedang meniti karir di Hollywood.” Roy-ayah dari Vania menambahi. “Sangat disayangkan, aku pikir Vania akan menikah dengan Nicholas dan menjadi menantu Lazuardy ... Vania anak yang manis, cantik dan sukses dalam karir modelingnya.” Itu adalah Valda, istri dari salah satu pengusaha yang merupakan teman sosialita Rachel. “Tapi sayangnya lagi mereka tidak berjodoh, Nicholas menemukan tambatan hati lain yang tidak kalah cantik.” Gilbe

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-25
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Hujan Deras

    Wajah cantik Ayara tampak bosan melihat para kaum jetset membuang-buang uangnya untuk berjudi. Seakan ingin menunjukan berapa kekayaan yang mereka miliki. “Sepertinya kamu bosan, di rooftop terdapat taman yang besar dengan air terjun buatan ... pergilah ke sana dengan calon suamimu, malam-malam begini suasana sangat romantis ... kalian juga bisa melihat bintang ....,” bisik Gilbert sambil mencondongkan tubuhnya sedikit. Ayara tersenyum kemudian mengangguk antusias. “Pak Niko ... dari tadi kalah melulu, udahan aja yuk! Kita ke taman roof top, kata pak Gilbert ada air terjunnya.” Ayara berbisik di telinga Nicholas, napas Ayara menerpa telinga pria itu membuatnya meremang. Nicholas menoleh ke arah Gilbert yang kemudian mengangguk kecil sambil tersenyum. Ia pun beranjak dari kursinya diikuti Ayara. “Mau ke mana? Apa kamu menyerah Nicholas?” Roy bertanya dengan senyum setengah meledek. “Anak m

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-26
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Nyaman

    “Pak!” seru Ayara yang ternyata sudah tertinggal beberapa meter di belakang tidak bisa menyamai langkah Nicholas yang lebar dan cepat. Nicholas berdecak lidah beraut kesal tapi tak ayal membuka jasnya sambil menunggu Ayara berlari mendekat. Pria itu lantas mengangkat jasnya ke atas kepala dan Ayara refleks berlindung di bawah jas Nicholas. Sambil berlari, kedua tangan Ayara tanpa sadar melingkar di pinggang Nicholas sementara pundaknya berada di bawah lengan pria itu. Nicholas yang pertama kali menyadari posisi meresahkan tersebut, tapi tidak juga memprotes karena tidak ada cara lain agar mereka tidak basah kuyup. Hujan turun semakin deras sementara area indoor di mana lift berada masih sangat jauh. Nichola membawa Ayara berteduh di sebuah gazebo sambil menunggu hujan mereda. Pria itu menurunkan jasnya, mengibas buliran air yang te

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-27
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Kawin Kontrak

    “Jadi, apakah kamu sudah membuat pilihan?”Pertanyaan sang pemilik butik membuat Ayara terhenyak dari lamunan sambil menatap cermin yang menampilkan sosok dirinya dibalut gaun pernikahan.Ia pun menoleh menatap sang perancang gaun tersebut.“Menurut Tante, saya bagus pake yang mana?” Ayara malah balik bertanya kepada wanita paruh baya yang selalu memakai pakaian nyentrik itu.Sesungguhnya Ayara tidak peduli gaun model apa yang akan dipakainya nanti karena pernikahan tersebut hanyalah sandiwara.“Ini pernikahan kamu, kenapa kamu tanya saya? Apa kamu enggak punya keinginan? Saya bisa buatkan yang spesial untuk kamu ... suatu kehormatan bagi saya dipercaya oleh Lazuardy karena biasanya mereka akan memakai perancang busana terkenal dunia.”Ucapan wanita itu membuat hati Ayara mencelos. “Oh, jadi karena pernikahan sandiwara jadi dia pake budget murah.” Ayara berprasangka.“Enggak usah membuat baru, saya mau yang ini aja ... kata Mbaknya tadi gaun ini baru jadi kemarin ‘kan? Baru saya yang

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-28

Bab terbaru

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Hasil Test DNA

    “Kamu aja yang buka,” kata Candy menyerahkan amplop berisi hasil tes DNA kepada Ferdi.“Kamu aja, kamu bacain siapa ayahnya.” Ferdi mendorong tangan Candy yang memegang amplop tersebut.“Ah, lama ... sini, gue yang bacain!” Elza menyambar amplop tersebut dari tangan Candy kemudian membukanya.Candy dan Ferdi menunggu Elza membacakan hasil tes DNA tersebut.Elza membaca dengan teliti setiap kata yang tertulis di dalam kertas, perlahan bibirnya membentuk sebuah lengkung senyum.Tangan Elza kemudian melipat kertas itu lalu memasukannya kembali ke dalam amplop.“Siapa ayahnya, Mbak?” Candy dan Ferdi kompak bertanya.“Lo pengennya siapa ayah tuh bayi?” Elza malah main tebak-tebakan dengan Candy.Candy melirik Ferdi kemudian menundukan pandangannya.Meski Ferdi sekarang sudah lebih baik dalam memperlakukannya tapi tetap saja pria itu pernah berkata seolah tidak menginginkannya dan anak dalam kandungannya.Sedangkan Abinawa mencintai wanita lain dan tampak sedang memperbaiki diri.Candy meng

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Mainan Baru

    Nicholas dan Ayara menopang dagu dengan tangan di atas ranjang menatap Ejra, menunggu bayi gempal itu bangun dari tidurnya yang panjang.Sudah berjam-jam Ejra tertidur dan sekarang Nicholas dan Ayara tidak memiliki sesuatu untuk dilakukan.Mereka ingin bermain dengan Ejra, bayi laki-laki itu sudah seperti mainan bagi kedua orang tuanya.“Yang, kamu waktu lagi kecil memang doyan tidur gini ya?” Ayara bertanya random, tatapan matanya masih terpaku pada Ejra si bayi tampan.Ejra begitu mirip Nicholas, alisnya dan bibirnya yang tebal juga hidung mancung menyerupai sang papa.Beruntung netra abu-abu Nicholas juga menurun pada Ejra bisa dibayangkan betapa tampan Ejra ketika dewasa nanti.Ayara hanya bisa mengelus dada karena ia kebagian mengandung saja.Tiba-tiba Ejra tersenyum dalam tidurnya, ternyata senyum manis penuh pesona milik Ayara menurun pada Ejra.“Babe, boleh aku cium?” Nicholas bertanya, matanya juga masih menatap Ejra.“Boleh, nih!” kata Ayara sambil memberikan pipinya kepada

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Cindy & Malvino

    “Moza dan May sudah tidur, aku akan pulang.” Malvino pamit kepada mantan istrinya.Cindy hanya menganggukan kepala, melangkah lebih dulu mengantar Malvino hingga pintu depan.“Apa kamu ada rencana menengok Ayara dan bayinya?” Malvino bertanya basa-basi.“Mungkin weekend ini ketika anak-anak libur sekolah.” Cindy menjawab singkat lalu membuka pintu rumah.“Cindy,” panggil Malvino yang sudah berada diambang pintu.Cindy mendongak menunggu Malvino mengatakan sesuatu.“Apa masih ada harapan untuk kita bisa bersama lagi?” Malvino melirih.“Lalu bagaimana dengan Sera dan anak itu? Sudahlah Malvino, jangan menyesali ini ... apa ketika kamu sedang bergulat di atas ranjang dengan Sera, kamu tidak berpikir akan berujung seperti ini?” Cindy bersarkasme.“Aku minta maaf Cindy,” ucap Malvino tulus terlihat dari sorot matanya.“Aku sudah memaafkanmu dan tolong jangan kamu datangi para pria yang sedang mendekati aku ... bukan hanya kamu yang memiliki hasrat, aku pun begitu ... biarkan aku menemukan

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Niscala Ejra Lazuardi

    Nicholas menutup pintu ruang rawat Ayara setelah mengantar atau lebih tepatnya setengah memaksa anggota keluarganya pergi.Ayara butuh istirahat untuk masa pemulihan pasca melahirkan sementara kedua orang tua, kakak juga sang kakek bisa kembali besok.“Ayaaaang.” Ayara memanggil Nicholas dengan nada manja.Pria berperawakan jangkung bertubuh atletis itu mendekat, duduk di sisi ranjang menghadap Ayara kemudian meraup tubuh Ayara dalam pelukannya.Sudah sejak tadi Nicholas ingin memeluk Ayara tapi tidak pernah sempat karena gangguang Dokter yang ketika mereka berada di ruang operasi memberi beberapa informasi dan ketika sampai di ruang rawat—keluarganya merecoki dengan memberi selamat kepada Ayara dan berbincang mengenai masa depan si buah hati yang diberi nama Niscala Ejra Lazuardy.Ayara membalas pelukan Nicholas dengan memberi usapan lembut telapak tangannya di punggung pria itu.“Anak kita pasti setampan kamu, segagah dan dan sepintar kamu,” cetus Ayara yang menganggumi karakter sua

  • Mendarat di Pangkuan CEO   I Love You

    Keduanya duduk bersisian di kursi taman, semenjak pernikahannya kandas dengan Cindy—hidup Malvino sangat berantakan. Sera memang sekertarisnya yang biasa melayani semua kebutuhan Malvino tapi tetap saja, rasanya tidak benar jika ia bersama Sera sementara sang berlian ia lepaskan. “Belum berhenti menyesal?” sindir Nicholas membuat Malvino tersenyum kecut disertai hembusan napas panjang. “Gue lagi berusaha balikan sama Cindy, itu kenapa gue di Eropa ... biar deket sama anak-anak juga.” Malvino mengaku. “Perusahaan lo?” “Ada lah yang ngurus, gue juga sambil kerja dari sini ... gue hancur, Niko.” Nicholas mengangguk mengerti, segala sesuatu yang dimulai tidak benar maka akan berakhir buruk. “Gue berulang kali minta maaf sama Cindy dan menyesali perbuatan gue tapi Cindy bilang kalau apa yang gue lakukan adalah karakter dan gue akan mengulangi hal itu lagi,” curhatnya pada sang adik. “Lalu Sera

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Masa Persalinan

    “Kenapa harus dandan?” Pertanyaan Nicholas tersebut terdengar tidak bermutu bagi Ayara.Wanita hamil yang sedang uring-uringan itu hanya memberikan delikan tajam.“Babe,” panggil Nicholas lagi yang kemudian duduk di belakang Ayara, kedua tangannya melingkar di pinggang Ayara dengan dagu bertumpu di pundaknya.“Aku dandan biar enggak kalah cantik sama suster-suster yang suka ngeliatin kamu kaya kelaperan gitu,” gumam Ayara yang kini beraut sendu.Ya Tuhan, perkara cemburu ini kapan akan berakhir?“Tapi kamu lebih cantik dari mereka,” ujar Nicholas setelah memberi kecupan di leher Ayara.Jika situasinya tidak seperti ini mungkin Ayara akan tersipu.“Kamu bohong! Aku gemuk, naik sepuluh kilo ... paha aku besar, bokong aku besar, pipi aku bulat dan leher aku menghitam karena hormon mengandung anak laki-laki ... aku je ... hiks ... leeeek.”Tangis Ayara pecah membuat Nicholas panik seketika.“Ssstttt ... tapi aku enggak melihat kamu seperti apa yang kamu katakan tadi, aku melihat kamu sepe

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Test DNA

    Author Note :Gheeeeenks, maaf kemarin salah publish hahaha…Jadinya spoiler kan, duuuh ….Authornya banyak pikiran, padahal tinggal publish aja sampe salah ya…Tapi udah diganti kok, jadi temen-temen yang sudah buka bab sebelum ini silahkan dibaca lagi ya.Sekali lagi Author mohon maaf atas kesalahan publish di hari kemarin dan terimakasih atas pengertiannya.***“Kamu siap?” Abinawa bertanya kepada Candy yang tampak gelisah duduk di sampingnya.Wajah perempuan itu pias sambil terus mengusap bagian perut.“Sakit enggak ya, Capt? Enggak akan terjadi sesuatu sama bayi aku, kan?” Candy begitu khawatir.“Kamu menyayangi bayi itu?” Abinawa bertanya.Candy menganggukan kepala. “Cuma dia satu-satunya keluarga aku di dunia ini.”Abinawa jadi merasa iba.“Yuk, kita turun ... Ferdi udah ada di dalem sama Elza ....”Candy membuka sitbelt lalu turun dari mobil, berjalan di belakang mengikuti Abinawa.Pagi ini Candy mual muntah parah, selain morning sick—Candy juga sedang dalam kondisi stress seh

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Sebuah Rencana

    Nicholas sedang melakukan rencananya, ia membawa Ayara ke suatu tempat untuk menunggu persalinan. Sebuah rumah sakit milik ayah dari sahabatnya menjadi pilihan Nicholas sehingga semua data tentang Ayara bisa disembunyikan dari keluarganya. Dokter yang menangani Ayara pun merupakan seorang Dokter terkenal dan terbaik di Negara itu. Biaya kamar rawat inap sebesar dua puluh delapan juta permalam tidak menjadi masalah bagi Nicholas agar istrinya bisa melihat taman yang indah dan menenangkan dari jendela kamar selain itu juga fasilitas lain yang diberikan adalah koki bintang lima yang siap sedia selama dua puluh empat jam untuk memenuhi kebutuhan gizi Ayara. Sayangnya Kanjeng Mami tidak bisa ikut karena menemani Alana yang sedang ujian, sekarang Kanjeng Mami memiliki anak gadis yang harus dijaganya ketat. Selain itu, Kanjeng Mami adalah sahabat kental Danita sehingga Nicholas pun tidak terlalu antusias mengajak mertuanya ikut menamani Ayara melakukan proses persalinan. Tapi bagi

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Rumah Untuk Ayara

    Anya menutup wajahnya dengan kedua tangan, bagai tersambar petir di siang bolong ketika mendengar informasi yang diberikan Abinawa barusan.Seluruh keluarganya telah bersiap menyambut keluarga Abinawa dan sekarang bagaimana ia memberitau keluarganya perihal berita yang disampaikan Abinawa tersebut?Abinawa meraup tubuh Anya, memeluknya erat.Anya menangis tersedu dalam pelukan Abinawa. “Aku minta maaf, Anya ... aku baru tau berita ini beberapa hari lalu.”Anya meronta, mendorong dada Abinawa dengan kedua tangannya.“Itu salah kamu, andaikan kamu bisa menahan hasrat kamu mungkin enggak akan terjadi seperti ini ... kamu harus tanggung jawab sama perempuan itu, nikahi dia dengan benar dan besarkan anak kalian berdua ... lupakan aja mimpi kita.” Anya beranjak dari sisi ranjang, hendak menyambar tas tapi Abinawa menahan.“Anya please ... jangan pergi, kita masih bisa diskusikan ... aku akan tetap tanggung jawab menafkahi anak itu tapi kita tetap menikah.”“Mas, kamu enggak kasian sama pere

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status