Share

Kecupan Lancang

Penulis: Erna Azura
last update Terakhir Diperbarui: 2024-12-25 07:00:00

Usai makan malam, Ayara kembali ke belakang berkumpul bersama air crew yang lain hingga pesawat landing.

Captain dan first officer beserta flight enginer keluar dari kokpit bersamaan dengan Nicholas dan Revan yang hendak menuruni pesawat.

Ayara berdiri di ambang pintu sedangkan Abinawa, Ferdi dan Yogi berdiri di belakangnya.

Langkah Nicholas berhenti di depan Ayara tepat di ambang pintu.

Tangannya terulur mengusap puncak kepala Ayara seakan ingin menghapus sentuhan Abinawa di sana tadi ketika mereka berada di Bandara.

Ayara terhenyak dengan mata membulat sempurna dan tentu saja jantungnya jadi over acting mendapat perlakuan manis dari Nicholas.

“Sampai ketemu nanti malam,” ucap Nicholas yang ditujukan kepada calon istri pura-puranya dan didengar oleh seluruh air crew.

Ayara mengerjap lalu mengangguk kaku, setelahnya Nicholas mulai menarik langkah menyusuri garbarata.

“Nona Ayara, kamar an
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Arsyila Nayra
tumben novel yg ini kurang greget mbk ??? biasanya penggunaan bahasa sama jalan ceritanya natural aja. dicerita ini kurang rasanya gak kayak novel lain...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Skakmat

    Ya, dengan lancang pria itu melabuhkan kecupan mesra di pipi Ayara mentang-mentang Ayara pernah memintanya. Sesungguhnya Nicholas pun ingin mendiskusikan mengenai sandiwara kemesraan di depan orang-orang tapi Ayara terlanjur memintanya duluan jadi Nicholas tidak memiliki beban ketika harus bersikap mesra. “Dulu, anak saya adalah tunangan Niko ... namanya Vania Cherry, nama itu tidak asing bukan?” celetuk Rachel seraya memberikan senyum manis. “Oh ....” Ayara menanggapi. “Vania sekarang sedang meniti karir di Hollywood.” Roy-ayah dari Vania menambahi. “Sangat disayangkan, aku pikir Vania akan menikah dengan Nicholas dan menjadi menantu Lazuardy ... Vania anak yang manis, cantik dan sukses dalam karir modelingnya.” Itu adalah Valda, istri dari salah satu pengusaha yang merupakan teman sosialita Rachel. “Tapi sayangnya lagi mereka tidak berjodoh, Nicholas menemukan tambatan hati lain yang tidak kalah cantik.” Gilbe

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-25
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Hujan Deras

    Wajah cantik Ayara tampak bosan melihat para kaum jetset membuang-buang uangnya untuk berjudi. Seakan ingin menunjukan berapa kekayaan yang mereka miliki. “Sepertinya kamu bosan, di rooftop terdapat taman yang besar dengan air terjun buatan ... pergilah ke sana dengan calon suamimu, malam-malam begini suasana sangat romantis ... kalian juga bisa melihat bintang ....,” bisik Gilbert sambil mencondongkan tubuhnya sedikit. Ayara tersenyum kemudian mengangguk antusias. “Pak Niko ... dari tadi kalah melulu, udahan aja yuk! Kita ke taman roof top, kata pak Gilbert ada air terjunnya.” Ayara berbisik di telinga Nicholas, napas Ayara menerpa telinga pria itu membuatnya meremang. Nicholas menoleh ke arah Gilbert yang kemudian mengangguk kecil sambil tersenyum. Ia pun beranjak dari kursinya diikuti Ayara. “Mau ke mana? Apa kamu menyerah Nicholas?” Roy bertanya dengan senyum setengah meledek. “Anak m

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-26
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Nyaman

    “Pak!” seru Ayara yang ternyata sudah tertinggal beberapa meter di belakang tidak bisa menyamai langkah Nicholas yang lebar dan cepat. Nicholas berdecak lidah beraut kesal tapi tak ayal membuka jasnya sambil menunggu Ayara berlari mendekat. Pria itu lantas mengangkat jasnya ke atas kepala dan Ayara refleks berlindung di bawah jas Nicholas. Sambil berlari, kedua tangan Ayara tanpa sadar melingkar di pinggang Nicholas sementara pundaknya berada di bawah lengan pria itu. Nicholas yang pertama kali menyadari posisi meresahkan tersebut, tapi tidak juga memprotes karena tidak ada cara lain agar mereka tidak basah kuyup. Hujan turun semakin deras sementara area indoor di mana lift berada masih sangat jauh. Nichola membawa Ayara berteduh di sebuah gazebo sambil menunggu hujan mereda. Pria itu menurunkan jasnya, mengibas buliran air yang te

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-27
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Kawin Kontrak

    “Jadi, apakah kamu sudah membuat pilihan?”Pertanyaan sang pemilik butik membuat Ayara terhenyak dari lamunan sambil menatap cermin yang menampilkan sosok dirinya dibalut gaun pernikahan.Ia pun menoleh menatap sang perancang gaun tersebut.“Menurut Tante, saya bagus pake yang mana?” Ayara malah balik bertanya kepada wanita paruh baya yang selalu memakai pakaian nyentrik itu.Sesungguhnya Ayara tidak peduli gaun model apa yang akan dipakainya nanti karena pernikahan tersebut hanyalah sandiwara.“Ini pernikahan kamu, kenapa kamu tanya saya? Apa kamu enggak punya keinginan? Saya bisa buatkan yang spesial untuk kamu ... suatu kehormatan bagi saya dipercaya oleh Lazuardy karena biasanya mereka akan memakai perancang busana terkenal dunia.”Ucapan wanita itu membuat hati Ayara mencelos. “Oh, jadi karena pernikahan sandiwara jadi dia pake budget murah.” Ayara berprasangka.“Enggak usah membuat baru, saya mau yang ini aja ... kata Mbaknya tadi gaun ini baru jadi kemarin ‘kan? Baru saya yang

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-28
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Perawan

    “Tiga tahun.” Nicholas menjawab cepat.“Jadi lo berharap si Vania bakal balik tiga tahun lagi trus lo ceraikan istri kontrak lo itu?”Nicholas mengangkat bahunya. “Gue enggak tau Vania akan kembali atau enggak tapi yang pasti gue akan ceraikan Ayara, tiga tahun setelah kontrak selesai.”Nicholas begitu yakin dengan kata-katanya.Edgar menggelengkan kepala. “Jangan main-main Niko, lo bisa kena kutuk Tuhan ... lo mempermainkan pernikahan yang sakral.”Edgar memperingatkan tapi tampang Nicholas terlihat biasa saja.“Gue enggak mungkin menikah dengan anaknya temen mami, gadis yang enggak gue cintai.”“Trus lo sekarang nikah sama siapa tadi namanya?”“Ayara Savrinadeya, kami terikat kontrak selama tiga tahun jadi gue enggak perlu berusaha mencintai dia.” Tanpa beban Nicholas mengatakannya.“Nemu dari mana cewek kaya gitu?” Edgar mulai penasaran dengan sosok gadis yang akan kawin kontrak dengan sahabatnya.“Dia Paramugari ... air crew privat jet gue.”“Apa yang dia dapet?” Edgar bertanya la

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-28
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Om Tampan

    “Selamat sia ... ang ....” Radhika urung melanjutkan kalimatnya lantas membuang tatapan malas ke arah lain. “Kak Radhi katanya kemarin sakit ya?” seorang gadis manis berkedip manja setelah bertanya demikian. Radhika mengembuskan napas lalu menatap gadis itu. Ia harus melakukan SOP yang benar sebagai karyawan coffee shop merk lokal ternama tempat dirinya bekerja sepulang kuliah tanpa sepengetahuan kakak dan maminya. “Mau pesan apa?” Radhika bertanya. “Pesan senyum Kak Radhi aja boleh enggak? Jutek banget sih, Kak.” Setelah mengatakannya dengan nada mengeluh—Alana lantas memberengutkan wajahnya. “Aku tanya sekali lagi, mau pesen apa?” Radhika mengulang. “Apa aja deh boleh, yang penting bisa nemenin Alana liatin Kak Radhi dari pojokan sana.” Malas-malasan Radhika melayani Alana, adik kelas di kampusnya tapi beda jurusan yang sed

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-29
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Sebuah Kecupan

    “Ngapain ke sini Bang? Belum puas nyakitin kak Aya?” Raut wajah Radhika sangat tidak ramah ketika mendapati Abinawa yang mengetuk pintu rumahnya. “Dhika, gue ....” Abinawa tidak melanjutkan kalimatnya malah membuang napas panjang. “Sebentar aja, gue mau ketemu Aya.” “Kak Aya udah tidur, mending jangan ganggu kak Aya lagi, Bang ... dia udah cukup menderita semenjak lo ketauan selingkuh.” Radhika tidak berhenti melontarkan nada ketus. “Iya ... gue salah, gue minta maaf ... tapi ijinin gue sebentar ketemu sama Aya.” Radhika menatap malas Abinawa. “Kak Aya udah mau nikah, Bang ... dia udah mau hidup bahagia sama cowok yang mencintainya ... jadi udah lah jangan ganggu kak Aya lagi.” “Tapi lo yakin cowok itu mencintai Aya dan Aya mencintai dia? Lo pasti sepemikiran sama gue ‘kan, Dhika?” “Sepemikiran apa? Gue enggak ngerti ... udah lah, Ba—“ “Dhika, lo tau siapa Lazuardy? Enggak mun

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-30
  • Mendarat di Pangkuan CEO   Ulah Mami

    Oh tidak, Ayara tidak sedang bermimpi. Ini nyata. Telapak tangan Nicholas yang hangat menyentuh lembut pipinya. “Capt. Abinawa, bisa anda pulang sekarang karena calon istri saya harus tidur.” Nicholas kini melakukan kebalikannya, berbicara kepada Abinawa tapi matanya memaku Ayara dengan jarak wajah mereka yang begitu dekat hingga Ayara bisa merasakan hangat napas Nicholas menerpa wajahnya. Abinawa syok melihat kemesraan yang ditunjukan Nicholas di depannya, pria itu lantas beranjak dari kursi. “Saya harap anda memang benar mencintai Ayara dan berniat membahagiakannya ... bukan hanya ingin memanfaatkannya.” Bagi Abinawa, tidak perlu nyali untuk mengatakan hal itu kepada Nicholas meski Nicholas adalah bosnya tapi sekarang baginya kebahagiaan Ayara lebih penting dibanding karirnya di perusahaan penerbangan milik LZ Corp. “Sepertinya saya tidak perlu mendengar nasihat dari pria yang telah menghancurkan h

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-30

Bab terbaru

  • Mendarat di Pangkuan CEO   TAMAT

    Selama memimpin perusahaan Nicholas, Radhika berusaha melakukan yang terbaik.Dan tidak ada hasil yang mengkhianati usaha, perusahaan Nicholas berkembang pesat karena tangan dingin Radhika.Tapi ada hubungan yang harus dikorbankan, Radhika dan Alana sering kali ribut karena Radhika yang terlalu sibuk.Sebagai kepala suku, tentu saja Bagaskara menilai ketekunan, kerja keras dan usaha Radhika tersebut.Restunya tercurah untuk Radhika dan Alana, hingga pada saat Radhika mengungkapkan keinginannya untuk menggelar pesta pernikahan di atas kapal pesiar dengan uang yang ia kumpulkan selama ini—Bagaskara menolak keras.Sang kepala suku yang malah membiayai pesta pernikahan mereka.Bisa dibilang kalau pesta Alana adalah pesta pernikahan termegah yang dibuat oleh keluarga Lazuardy.Hanya klien besar, beberapa petinggi Negara dan orang-orang dari kalangan VIP saja yang diundang.Bagaskara beralasan bila pesta tersebut adalah pesta pernikahan penutup karena Alana merupakan cicit bungsunya setelah

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Vania

    “Hai, aku Tante Vania ... temen papa kamu, papa kamu minta aku untuk jemput kamu ... ayo Tante antar pulang,” ajak Vania kepada Ejra yang kini tengah menginjak usia empat tahun.Bocah laki-laki itu menggelengkan kepala. “Kamu bohong! Papa enggak punya temen selain om Edgar,” tukas Ejra dengan tampangnya yang dingin sedingin es. Mirip sang papa.Vania tertawa kering. “Om Edgar juga teman Tante, Tante liatin foto kami bertiga ya ... sebentar.” Vania mengotak-ngatik ponselnya.“Sedang apa kamu sama cicit saya?” Suara Bagaskara yang menggelegar membuat ponsel Vania jatuh ke lantai.Vania mendongak kemudian meraih ponselnya dengan tatapan dan senyum ramah pada Bagaskara.Bagaskara menarik tangan Ejra, satu tangannya yang memegang tongkat ia angkat dan mengarahkan tongkat tersebut ke depan wajah Vania.“Jangan pernah berpikir hal yang akan kamu sesali apalagi berniat melakukannya, saya tidak akan membiarkan kamu mengganggu keluarga saya, mengerti?” tegas Bagaskara mengancam.Vania mengerjap

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Rindu Yang Berat

    “Mamiiiiii,” panggil Alana ketika memasuki rumah tidak melihat sang calon ibu mertua di ruang televisi.“Miiii.” Alana memanggil lagi tapi malah Surti yang menghampirinya.“Kanjeng Mami lagi shopping sama mertuanya bu Ayara.” Surti memberitau.Alana mengembuskan napas panjang, menjatuhkan tubuhnya di sofa.Ia baru saja pulang kuliah dan merasa sangat kelelahan.“Mbak, boleh buatin orange jus enggak?” Alana meminta dengan nada manja merayu.“Baik, Non ... saya buatkan dulu.”Surti kemudian pergi ke dapur meninggalkan Alana yang kini merebahkan tubuhnya di sofa menatap langit-langit.“Ah, si Mami sama Tante Danita shoppingnya enggak ngajak-ngajak nih!” Alana menggerutu.Ia lantas merogoh ponselnya bermaksud menghubungi Paramitha melalui sambungan video call.Tiga kali mengulang tapi Alana tidak dapat tersambung dengan Paramitha.Akhirnya Alana menghubungi ponsel Danita dan barulah terdengar sahutan di ujung telepon sana.“Sayang!” seru Danita dengan hati riang.“Tante, aku mau ngomong s

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Ijin Nicholas

    Malam ini Anya tidak bisa lolos dari serangan buasnya Abinawa.Pria yang perhari ini telah syah menjadi suaminya itu tidak bisa menahan diri semenjak mereka memasuki kamar pengantin.Beberapa gaya Kamasutra telah mereka jajal menghasilkan kenikmatan yang tak terperi.Dan saat ini ketika mereka sudah diujung ronde kedua, Abinawa masih saja gagah perkasa menghujam Anya dari atas.Tubuh pria itu lembab berpeluh, napasnya memburu tanpa kenal lelah melakukan hentakan demi hentakan nikmat.“Maaasshh,” desah Anya seraya memeluk pundak Abinawa yang kemudian membungkamnya dengan ciuman.Anya belum pernah merasa senikmat ini ketika bercinta dengan Abinawa padahal sebelumnya telah sering mereka lakukan.Sama halnya dengan Abinawa yang merasa jika pergulatan ini adalah yang terbaik sepanjang hidupnya meski ia pernah merasakannya berulang kali dengan Anya.“Anyaaa.” Abinawa menggeram tertahan merasakan milik Anya menjempit miliknya ketat.“Massshhh.” Anya mendesah lagi, Abinawa tau jika istrinya s

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Pesta Pernikahan Anya Dan Abinawa

    Seperti apa yang dikatakan Ayara kepada Abinawa sebelumnya, ia akan datang ke pesta pernikahan pria itu dengan Anya tanpa didampingi oleh Nicholas.Ayara datang bersama Ejra dan seorang Nanny, sebetulnya Alana dan Paramitha ikut menemani Ayara ke Bali tapi Paramitha juga enggan datang karena menghargai menantunya.Paramitha dan Alana memilih tinggal di kamar hotel yang telah disiapkan Nicholas.Setidaknya Nicholas mau memfasilitasi Ayara ke Bali walau sesungguhnya dalam hati pria itu enggan mengijinkan Ayara pergi.Nicholas menghargai persahabatan yang dimiliki Ayara meski dengan orang yang tidak ia sukai.Terlebih, Revan dan Elza pun ikut menemani Ayara membuat Nicholas tenang melepas istrinya ke pesta tersebut.Gaun seindah apapun yang dikenakan Ayara tetap saja tidak akan membuatnya seseksi dulu lagi karena ada Ejra yang sesekali harus ia gendong.Namun, aura keibuan Ayara terpancar membuatnya terkesan dewasa.Lain halnya dengan Candy yang tampak pucat tanpa riasan di wajah, mengan

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Sudah Move On

    Dengan atau tanpa restu kedua orang tuanya, Ferdi tetap menikahi Candy.Ferdi telah berbuat dosa dengan menghamili Candy tapi kini malah melakukan sesuatu tanpa ridho kedua orang tuanya, entah lah apa jadinya nanti.Kedua orang tua Ferdi begitu keras menentangnya menikahi Candy malah meminta untuk menggugurkan bayi itu.Ferdi mana tega, meski berulang kali Candy mengatakan jika tak apa tidak menikah karena Candy juga menyadari kesalahannya tapi Ferdi tidak bisa membiarkan anak itu lahir tanpa status kedua orang tuanya yang telah syah.Dan di sinilah Ferdi dan Candy sekarang, di KUA untuk menunaikan niat bertanggung jawab atas perbuatan mereka.Setelah berkonsultasi dengan kepala KUA setempat, Ferdi dan Candy diperbolehkan menikah dengan kondisi tersebut.Wali hakim yang menjadi wali dari pihak Candy.Revan bertindak sebagai saksi dari pihak Ferdi dan Abinawa adalah saksi dari pihak Candy.“Lucu ya Capt. Abi ... dia jadi saksi nikah cewek yang pernah ditidurinnya,” celetuk Elza dan lan

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Orang Tua Baru

    Bagaimana Ayara akan mengalami baby blues jika Nicholas selalu ada disampingnya dan membuatnya bahagia.Setiap malam minggu Nicholas berinisiatif membawa Ayara makan malam tanpa Ejra, berdua saja mereka melakukan makan malam romantis disebuah restoran meski bukan restoran mewah.Hari minggunya Nicholas membawa Ayara dan Ejra jalan-jalan keluar menikmati kota di mana mereka tinggal sementara ini.Menurut Ayara, kota ini adalah kota paling indah yang pernah ia datangi.Sengaja Nicholas tidak memilih pusat kota untuk menjadi tempat staycation-nya agar Ayara nyaman karena jauh dari suara berisik.Nicholas sudah memperhitungkannya dari jauh hari, ia ingin membuat istrinya nyaman setelah melahirkan sebagai rasa terimakasih Nicholas pada Ayara.Satu bulan ini juga mereka selalu bersama, tanpa sekalipun Ayara kehilangan Nicholas seperti sebelumnya.Kehilangan dalam artian, raganya berada bersama Ayara tapi fokus dan pikiran Nicholas tertuju pada pekerjaan.“Kita berhenti sebentar buat makan s

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Candy & Ferdi

    Ferdi mengusap punggung Candy yang terlihat membungkuk duduk di bangku taman depan rumah orang tuanya.“Maafin Bunda ya, Bunda enggak bermaksud begitu ... beliau lagi terguncang karena kita menikah dengan kondisi seperti ini,” ujar Ferdi sedang berusaha mengobati hati Candy yang ia ketahui sedang terluka oleh ucapan sang Bunda.Rencana pernikahannya dengan Candy ditentang keras oleh keluarga dan kedua orang tuanya.Mereka terang-terangan mengatakan bahwa tidak menyukai Candy, hal itu membuat hati Ferdi juga terluka.Terlepas dari cinta atau tidak tapi Candy adalah ibu dari anaknya.Beberapa minggu terakhir tinggal bersama Candy membuat Ferdi yakin jika Candy sebenarnya perempuan baik.Hembusan napas terdengar panjang keluar dari hidung Candy, perempuan itu menoleh ke samping menatap Ferdi kemudian tersenyum.Senyum yang tidak sampai ke matanya.“Aku enggak apa-apa, kalau kita enggak dapat restu ... kamu jangan maksa, aku enggak apa-apa melahirkan dia tanpa suami ... salah aku juga ‘ka

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Pria Yang Tepat

    “Janin yang sedang dikandung Candy itu anaknya Ferdi,” kata Ayara.Ia dan Nicholas sedang menonton acara televisi di atas ranjang di kamar mereka.Posisi Nicholas bersandar pada headboard memeluk Ayara dari belakang.Ayara bersandar nyaman di dada bidang Nicholas, keduanya baru saja menidurkan Ejra tanpa bantuan Nanny dan hal itu merupakan sebuah prestasi bagi Ayara dan Nicholas.Kembali pada kalimat yang Ayara ucapkan tadi, tanggapan Nicholas hanyalah sebuah gumaman.Pria itu tampak tidak peduli.“Mas Abi mau nikah sama Anya dua bulan lagi.” Ayara melanjutkan informasi yang perlu Nicholas ketahui dan lagi-lagi suami cool-nya itu menanggapi dengan malas-malasan.“Mbak Elza lagi hamil,” imbuh Ayara kemudian.“Berapa minggu?” Dan barulah hal itu menarik perhatian Nicholas.“Delapan minggu, kayanya Mbak Elza mau resign.”Nicholas mengangguk, informasi tersebut baru diketahuinya.Revan tidak mengatakan apapun ketika tadi berbicara dengannya melalui sambungan telepon.Ayara dan Nicholas ma

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status