Share

88. Membalas Perlakuan

“Duduk!” titah Nadhif lalu membuat lingkaran kecil dengan kedua santri itu.

“Siapa dulu yang hendak menjelaskan permasalahannya kepada saya?” tanya Nadhif sembari menatap bergiliran kedua bocah itu.

“Saya yang pertama memukulnya, Gus! Saya kesal karena dia sangat berisik saat saya sedang menghafal tadi. Saya sudah memperingatkannya agar diam tapi dia terus berlarian dan membuat gaduh kelas,” tutur salah satu di antara mereka.

“Pembelaanmu?” tanya Nadhif menoleh pada satu santri lainnya.

“Tidak ada, Gus! Saya yang salah. Saya membalas pukulannya karena tidak terima. Tapi saya tahu saya yang salah karena sudah membuat gaduh kelas, Gus!” aku yang satunya.

“Lalu setelah ini apa yang akan kalian lakukan setelah saya pergi? Saya tidak ingin mendengar permusuhan kalian. Saya telah memberi waktu kalian untuk menyelesaikan pertengkaran fisik kalian di sini tadi jadi saya tidak ingin mendengar ada pertengkaran lain!” pekik Nadhif.

“Nggih, Gus! Ngapunten!” ujar keduanya kompak.

“Kalian ba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status