Share

Chapter 86

Sebuah tatapan tajam terpancar begitu dalam dan sinis saat gadis berhijab itu berpapasan dengan dua wanita yang sedari dulu ingin menghancurkan kehidupannya. Langkah mereka terhenti sejenak, saling berhadap-hadapan dan saling memandang dengan sorot yang sulit diartikan.

Hari ini, hari yang telah ditentukan oleh Hari dan Sarah untuk memilih CEO baru sekaligus mengesahkan pemindahan perusahaan dari atas nama Reza menjadi atas nama Sarah.

"Lihat, siapa ini yang datang?" tanya Maudy kepada Sarah. Wanita bertubuh seksi itu tersenyum sinis sambil menatap Annisa dengan sorot mengejek. "Bukankah kau sudah dipecat dari kantor ini? Masih punya muka, menginjakkan kaki di sini?" tanyanya kepada Annisa.

Annisa mengalihkan pandangan ke samping sambil tersenyum simpul, lalu kembali menatap wajah Maudy.

"Apa kau lupa? Aku adalah putri dari pemilik asli perusahaan ini," jawab Annisa angkuh.

Tak lama kemudian, Zidane datang bersama Rizky yang juga ingin menghadiri m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status