Share

Bab 96 Tony Si Kasim

Romi berdiri, kemudian memelototi Wisnu.

"Usir orang yang mengganggu Nona Luna ini keluar dari sini."

Wisnu dilempar keluar dari lokasi konstruksi.

Tuan Besar Basagita dan yang lain juga terkejut.

Mereka segera meninggalkan tempat ini karena takut diusir oleh Romi.

Romi membawa dua ratus orang anak buahnya masuk ke dalam lokasi konstruksi, ditambah lima puluh orang yang dibawa Okin, total ada tiga ratus preman yang sedang bekerja.

Melihat pemandangan itu, Luna benar-benar tak berdaya.

Tina memang banyak ide, bisa-bisanya dia menyuruh kepala preman seperti Romi untuk bekerja di lokasi konstruksi.

Kalau sampai berita ini tersebar, orang lain mungkin akan mengira kalau Luna adalah kepala preman wanita.

Rumah sakit Kota Banyuli, di ruang VIP.

"Ayah, alat kelaminku hilang ya? Aku nggak bisa meniduri wanita lagi, 'kan?"

Tony menatap langit-langit dengan kedua mata yang putus asa, ucapannya sedingin orang mati.

Ketika menyadari fakta yang membuatnya putus asa, Tony sudah berbaring selama tiga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status