Beranda / Urban / Menantu Pahlawan Negara / Bab 867 Memberontak

Share

Bab 867 Memberontak

Ratna tertawa dingin dan berkata, "Kamu boleh kembali dan beri tahu presdir kalian untuk menyerahkan suaminya ke kantor polisi. Kali ini, kalian yang membuat kesalahan, apa kalian nggak bisa sedikit tahu diri?"

Nikita hanya terdiam. Dia tahu Luna lebih bersedia membayar harga mahal daripada menyerahkan Ardika ke kantor polisi.

"Bu Nikita, silakan kembalilah! Masih dengan persyaratan yang sama, sebelum Ardika berlutut meminta maaf kepada Teodor, kami nggak akan bersedia untuk bernegosiasi lebih jauh lagi dengan kalian!"

Ratna melambaikan tangannya, seakan-akan sedang mengusir Nikita pergi.

Tidak punya pilihan lain, Nikita hanya bisa kembali ke Grup Hatari terlebih dahulu. Luna dan para petinggi perusahaan lainnya masih berada di ruang pertemuan untuk menunggu informasi darinya.

"Sikap pihak Teodor sangat tegas. Kalau Ardika nggak pergi menemui Teodor dan berlutut meminta maaf di hadapan mereka, mereka nggak akan bersedia untuk bernegosiasi mengenai kelanjutan kerja sama."

Nikita segera
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status