Beranda / Urban / Menantu Pahlawan Negara / Bab 1599 Mulai Menembak

Share

Bab 1599 Mulai Menembak

"Ardika, tahu diri sedikit, ikut dengan kami. Pak Hanko adalah orang yang baik hati. Sebelum kamu mati, dia pasti membiarkanmu untuk melihat-lihat keramaian Kota Sewo."

"Ya, benar. Ini juga bisa menjadi sebuah pengingat untukmu. Di kehidupan yang akan datang, kalau kamu masih terlahir di kota kecil seperti ini, ingat jangan berlagak hebat."

"Kenapa kamu masih saja berdiri sana? Cepat masuk ke dalam mobil. Pak Hanko memang orang yang sabar, tapi kami nggak sabar!"

Beberapa orang anggota Organisasi Snakei mulai menegur Ardika, mereka sama sekali tidak menganggap serius Ardika.

Mereka hanya ingin segera menyelesaikan tugas mereka, lalu menerima hadiah bersama Hanko, ketua mereka.

Vita tidak berdaya menghadapi Ardika, bahkan menyebabkan Pedang Ular Gelap direbut orang.

Cheko tidak berdaya menghadapi Ardika, meninggalkan rekan-rekannya begitu saja dan melarikan diri kembali ke Kota Sewo.

Sedangkan mereka? Begitu mereka datang bersama Hanko, mereka berhasil menundukkan Ardika dan mengambil k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status