Beranda / Urban / Menantu Pahlawan Negara / Bab 1188 Anak Haram

Share

Bab 1188 Anak Haram

"Karina!"

Melihat keponakannya ditampar oleh seseorang sampai terpental seperti itu, Yono yang sedang duduk di sofa dengan elegan langsung berteriak dengan terkejut.

Kemudian, dia langsung memukul meja dan memelototi Ardika dengan sorot mata penuh amarah. "Bajingan dari mana ini?! Berani-beraninya kamu bersikap lancang di Asosiasi Dagang Kota Banyuli!"

"Sayang, apakah sakit?"

Ardika sama sekali nggak melirik Yono, dia langsung menggandeng Luna dan mengajukan satu pertanyaan itu pada istrinya dengan prihatin.

"Hmm, begitulah, nggak apa-apa."

Luna mengelus-elus wajahnya. Kemudian, melihat Karina yang tergeletak di lantai sambil berteriak kesakitan itu, tiba-tiba dia merasa wajahnya sudah tidak terlalu sakit lagi.

Melihat Ardika mengabaikannya, bibir Yono sampai bergetar saking kesalnya. Dia menggertakkan giginya dan berkata dengan suara dalam, "Kamu memanggilnya apa? Sayang? Dasar bajingan! Kamu adalah Ardika, suami benalu Luna itu?"

"Eh, tua bangka, siapa kamu?"

Ardika melemparkan sorot
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Mudrikachmad
ya ng usah di lanjut cerita ..., beralih ke yg lain aja Pak
goodnovel comment avatar
Dr. Mukhlis SH. MH
penulis apa kamu nggak capek mutar mutar
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status