Share

Kenyataan

"Nggak kok. Bercanda aja, Tan. Mesin aku aja aku taruh di kamar nggak aku pakai. Kalau nyuci ya, digosrek biar cepet."

Mesin cuci milik Nia memang pengeringnya rusak, jadi tak pernah lagi dipakai. Di kamar ia gunakan untuk menaruh mainan dan boneka milik anak-anak.

"Beneran juga nggak apa kok, Teh," jawab Dina dengan penuh ketulusan.

Biar bagaimana, Nia banyak membantu semenjak ia tinggal di sana. Saat banjir besar pun rela mengajaknya ke rumah saudara yang bebas banjir, yang bahkan Dina belum mengenal sama sekali. Dan keluarga Nia yang lain pun, menyambut Dina dengan baik. Tak ada salahnya bukan, jika gantian memberi bantuan saat diperlukan? Apalagi Nia juga punya dua balita, cucian juga pasti banyak. Terlebih jika musim hujan tiba.

"Tadi si Hana ke sini. Ketemu nggak, Tan?" Nia mengalihkan pembicaraan.

Bu Maya memang masuk melalui pintu yang berada tepat di depan rumah Nia. Sebelum ke rumah Dina sudah bertemu dengan Nia lebih dulu.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status