Share

Bab 71 - Wijaya Kusuma 56

“Kamu bisa datang ke sana, Ibra?”

“Pak Alex tidak bisa datang denganku?” tanya Ibra balik saat Alex yang dari nada tanyanya ingin bicara jika dia terdengar tidak akan bisa ikut setelah Ibra mengatakan dia telah menemukan di mana keberadaan Nala, saudara kembarnya Lara.

“Aku sebenarnya bisa ikut, Ibra. Tapi baru saja aku janji sama Neo dan Shen kalau kami akan pergi untuk menjenguk Lara nanti malam.”

“Ah, baiklah kalau begitu.”

“Kamu tidak masalah menyelesaikan ini sendirian?”

“Tidak masalah kok, Pak Alex. Aku bisa lakukan itu.”

Alex mengangguk dengan senang hati.

“Bagaimana keadaan Lara sekarang, Pak Alex?”

“Sudah baikan. Dan aku punya kabar bagus untukmu.”

“Apa nih? Kenapa tiba-tiba ada kabar bagus padahal baru saja kena musibah?”

“Aku akan punya anak lagi.”

Seketika Ibra terdiam. Bibirnya terkunci tetapi kedua matanya membola dengan lebar.

Komat-kamit, komat-kamit.

Mencoba mencari kalimat yang pas untuk memberi selamat pada Alex.

“Wah ... bukankah itu sangat luar biasa? Tidak diraguk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Daffodil 🌺🍀🍁🍂
si nala licik juga ya. gesit ke belut
goodnovel comment avatar
Christy Lino
Bener2 wanita licik ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status