Share

Bab 204 - (Berusaha) Tegak Meski Terkoyak

Jikalau pun Alex tidak bisa menepati janjinya, Lara baik-baik saja asalkan Alex bangun sebentar lagi, setelah ini.

Membuka matanya.

Lara lebih suka jika melihat dan mendengar Alex yang menggodanya daripada melihat Alex berbaring di dalam sana dengan tanpa daya dan tanpa gairah akan sebuah kehidupan seperti itu.

Lara berjanji pada dirinya sendiri, nanti jika Alex bangun dan membuka matanya, Lara tidak akan menolak sikap manis manja dan romantisnya.

“Kalau ingin melihatku mewujudkan janjiku padamu, jadi hal pertama yang harus kamu lakukan adalah bangun terlebih dahulu, Alex.”

Lara menghapus air matanya yang terus saja berjatuhan tanpa henti malam ini. Malam yang tidak akan pernah dia lupakan sepanjang dia hidup karena saat usianya bertambah menjadi dua puluh enam tahun, Lara mendapatkan hadiah yang membuatnya melihat Alex yang dalam kondisi kritis dan koma, lalu merasakan kehilangan orang yang dia sayangi. Dan itu adalah Ron.

Ron, bagi Lara adalah ayahnya, ayah ke duanya.

Benar posisin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status