Share

Bab 49

Hatiku mulai tak tenang. Fokusku tidak lagi pada Saffa. Ada rasa takut jika Bang Aldi mengetahui perbuatan istrinya yang pasti akan menimbulkan pertengkaran di antara mereka.

Namun, tidak aku pungkiri, jika ada keinginan agar Bang Aldi memergoki mereka. Agar dia tahu, istrinya itu tidak sebaik yang abangku pikirkan.

"Mama, Caffa mau bobok lagi." Sentuhan tangan Saffa di paha, menyadarkan aku dari lamunan kemungkinan yang akan terjadi hari ini.

Aku membawa Saffa ke tempat tidurnya. Membaringkan tubuh kecil itu, lalu menepuk-nepuk bokongnya sebagai penghantar tidur.

Tidak berapa lama kemudian, putriku sudah terlelap lagi. Dan kini pikiranku kembali pada Bang Aldi dan Kak Rindu.

Entah apa yang ada dalam pikiran kakak iparku itu hingga dengan tega menyelingkuhi abangku. Padahal, Bang Aldi sangat setia dan sayang pada Kak Rindu.

"Alina."

"Eh." Aku terperanjat saat pundakku diusap dari belakang.

Ternyata Bang Aldi yang datang. Ia tersenyum, lalu menyimpan kantong plastik di ujung ranj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Kamariah Ahmad
yeah semakin ingin tahu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status