Share

Pengakuan

Author: AgamYupi02
last update Last Updated: 2024-01-17 11:13:20

Baru beberapa saat Ling Yan dan Mu Yingxin meninggalkan bangunan Kamar Dagang Selir Xian, mereka langsung di hadang oleh sekelompok orang kuat di tahap Pembangunan Fondasi peringkat tinggi.

" Siapa kalian?" Tanya Mu Yingxin dengan nada dingin.

" Nona cantik tidak perlu khawatir, soalnya kami tidak memiliki urusan dengan Nona." Jawab pemimpin kelompok itu sambil tersenyum santai.

" Tidak memiliki urusan denganku? Lalu kenapa kalian menghentikanku?"

" He he, kami tidak memiliki niat untuk menghentikanmu Nona. Kami cuma ingin menghentikan orang ini untuk mengobrol baik bersamanya." Jelas pemimpin kelompok itu dengan nada serius sambil menunjuk ke arah Ling Yan.

" Ling Yan?" Ucap Mu Yingxin tanpa sadar.

Mata Mu Yingxin membelak saat ia terkejut karena telah mengerti sesuatu.

" Huh! Ling Yan tidak memiliki waktu untuk mengobrol dengan kalian. Dia harus segera kembali ke sekte bersama denganku."

Ekspresi pemimpin kelompok itu berubah.

" Ini... Nona cantik, tolong jangan membuat hal ini ru
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Melawan Kehendak Dewa   Tamu Tidak Terduga

    Tiga hari berlalu sejak pengakuan cinta Ling Yan terhadap Mu Yingxin. Meski mereka sudah mengerti perasaan dan pemikiran masing-masing, namun tidak ada perubahan yang signifikan dalam hubungan mereka.Dalam waktu tiga hari ini, Ling Yan terus melakukan alkimia untuk membuat pil Misterius berkualitas Tinggi.Pil-pil yang dia buat langsung diserahkan pada Mu Yingxin agar bisa membantunya meningkatkan ranah kultivasi.Hasilnya cukup bagus, Mu Yingxin berhasil meningkatkan satu ranah kecil dan menjadi seorang kultivator di tingkat 8 Pembangunan Fondasi.Pada hari keempat, Ling Yan berniat untuk membuat pil Misterius dengan kualitas Tertinggi. Tapi baru saja Ling Yan selesai bersiap, tubuh Ling Yan langsung membeku karena merasakan kedatangan beberapa orang asing ke Sekte He Huan.Dalam keadaan biasa, Ling Yan tidak akan memperdulikan masalah kedatangan tamu seperti ini. Tetapi kali ini sedikit berbeda karena Ling Yan merasa jika orang-orang yang datang bukan orang baik.Aura yang terpanca

    Last Updated : 2024-01-18
  • Melawan Kehendak Dewa   Godaan Shen Yue

    Setelah masalah dengan kultivator iblis selesai, Ling Yan tidak kembali untuk melakukan alkimia.Dia menghabiskan seluruh waktunya pada hari itu untuk menemani Mu Yingxin selama seharian penuh. Keesokan paginya baru Ling Yan kembali melakukan alkimia untuk membuat pil yang akan dijual kepada Kamar Dagang Selir Xian.Waktu dengan cepat berlalu, hari ini adalah hari yang dijanjikan oleh Shen Yue. Ling Yan menyelesaikan alkimianya lebih cepat dan bersiap untuk berangkat lebih awal.Karena memiliki urusan penting yang tidak bisa ditinggalkan di dalam sekte, Mu Yingxin tidak bisa mengikuti Ling Yan hari ini.Meski tidak bisa mengikuti Ling Yan, Mu Yingxin telah berpesan kepada Ling Yan untuk segera kembali begitu urusannya selesai.Gadis itu juga berpesan agar Ling Yan tidak terlalu lama bersama Shen Yue. Tampaknya dia takut jika Ling Yan akan tergoda oleh Shen Yue dan memilih untuk meninggalkanya seorang diri.Sebagai seorang lelaki yang baik, Ling Yan tentu saja harus memenuhi keinginan

    Last Updated : 2024-01-18
  • Melawan Kehendak Dewa   Tanpa Ampun

    " Hah, apa kalian pikir aku tidak menyadari keberadaan kalian? Aura kalian terasa sangat jelas, mustahil aku tidak memperhatikan keberadaan kalian." Ling Yan tiba-tiba berhenti dan berkata dengan nada serius._Wosh! Wosh! Wosh!_Tiga bayangan hitam meloncat keluar satu persatu dari dalam tempat persembunyian. " Apa kau orang yang bernama Ling Yan?" Tanya bayangan hitam pertama dengan nada dingin." Benar, aku Ling Yan. Lalu siapa kalian?" Tanya balik Ling Yan dengan nada santai.Bayangan hitam kedua dan ketiga langsung menghunus pedang mereka dan mengarahkannya tepat ke arah Ling Yan." Kau tidak perlu tahu siapa kami, lagipula sebentar lagi kau akan mati di bawah bilah pedang kami." Jawab bayangan hitam pertama dengan nada mengejek." Menarik, cuma tiga kultivator Inti Emas peringkat Rendah berani sekali mengancamku. Apa kalian tahu siapa orang yang sedang kalian hadapi?" Ucap Ling Yan dengan sambil tersenyum kejam." Huh! Hanya seorang kultivator kecil di tingkat Pembangunan Fondas

    Last Updated : 2024-01-18
  • Melawan Kehendak Dewa   Pil Peningkat Bakat

    Begitu tiba di Sekte He Huan, Ling Yan langsung disambut oleh Mu Yingxin. Tidak, lebih tepatnya dia diinterogasi oleh Mu Yingxin.Ling Yan dibombardir pertanyaan oleh Mu Yingxin seputar masalah pertemuannya hari ini dengan Shen Yue. Tidak cuma memberi pertanyaan, Mu Yingxin juga mengendus tubuh Ling Yan beberapa kali. Dia bertindak seperti anjing polisi yang sedang mencari bukti kejahatan Ling Yan.Setelah memastikan tidak ada yang salah, Mu Yingxin melepaskan Ling Yan dengan ekspresi bersalah.Mu Yingxin yang berdiri di depan Ling Yan tiba-tiba berjinjit dan mencium pipi Ling Yan menggunakan bibir kecilnya yang berwarna merah muda." Maaf, aku terlalu berlebihan padamu." Kata Mu Yingxin dengan ekspresi memerah." Tidak apa, kamu juga sudah memberi kompensasi yang memuaskan padaku." Jawab Ling Yan dengan ekspresi bercanda." Ling Yan, bagaimana hasil penjualan kali ini? Apa lebih banyak dari sebelumnya?" Tanya Mu Yingxin dengan ekspresi penasaran." Tentu saja, lihat saja sendiri. Oh

    Last Updated : 2024-01-20
  • Melawan Kehendak Dewa   Efek Pil Yang Luar Biasa

    Keesokan harinya, Ling Yan bertemu Mu Yingxin yang telah mengonsumsi pil peningkat bakat dan berhasil menembus ranah Inti Emas." Terima kasih Ling Yan, berkat pil buatanmu aku bisa menembus ranah Inti Emas dengan lebih cepat." Ucap Mu Yingxin dengan ekspresi penuh syukur." Mengingat hubungan kita, kenapa kamu masih merasa sungkan?" Kata Ling Yan dengan nada tidak puas." Ah itu, maaf." " Tidak apa, yang penting kamu mengerti." Balas Ling Yan sambil tersenyum lembut." Bagaimana dengan empat pil yang tersisa? Apa kamu sudah menyerahkan pil-pil itu kepada para tetua yang lain?"" Ya! Aku sudah menyerahkan semua pil itu kepada para tetua yang telah aku seleksi." " Itu bagus, lalu bagaimana hasilnya?" " Belum diketahui, dua tetua baru mulai mundur hari ini sedangkan dua lagi belum sempat berlatih karena masih terlalu sibuk." Jelas Mu Yingxin lembut." Hem... Kalau begitu apa boleh buat. Yingxin, apa kamu tahu tempat yang bagus untuk Liyi berlatih?"" Wan Liyi?"Ling Yan mengangguk le

    Last Updated : 2024-01-21
  • Melawan Kehendak Dewa   Berlatih

    Tiga hari berlalu sejak saat itu, latihan Wan Liyi berlangsung sangat baik meskipun diawali dengan sebuah kejadian buruk.Waktu pertama kali bertarung melawan monster iblis tingkat Pembukaan Vena, Wan Liyi sempat mendapatkan luka serius yang mengharuskan Ling Yan turun tangan untuk menengahi.Ling Yan tidak langsung membunuh monster iblis itu, namun dia mengurungnya dan menunggu sampai Wan Liyi pulih sebelum kemudian membiarkan Wan Liyi melakukan balas dendam sendiri.Hasilnya sangat baik, Wan Liyi berhasil mengalahkan monster iblis itu meski dia tetap mendapatkan beberapa luka.Kinerja Wan Liyi memang sangat bagus, tapi kinerja Xun Er selalu bisa membuat Ling Yan menggelengkan kepala.Gadis itu terus bermain-main sepanjang hari dan tidak pernah berkultivasi dengan inisiatifnya sendiri.Dia baru mau mulai berkultivasi jika Ling Yan menegurnya dengan marah yang membuat gadis itu sangat ketakutan.Di tengah malam, Ling Yan berjaga seorang diri. Wan Liyi dan Xun Er terlihat sedang tidur

    Last Updated : 2024-01-23
  • Melawan Kehendak Dewa   Kultivator Iblis

    " Roarrr!!" hantu tulang raksasa langsung meraung kesakitan.Tubuhnya mulai runtuh dengan cepat sebelum hancur berkeping-keping dan menghilang dari dunia spiritual Mu Yingxin.Mu Yingxin yang telah lolos dari cengkraman hantu tulang raksasa segera membuka mata beberapa saat kemudian.Ketika dia melihat Ling Yan, Mu Yingxin berkata lirih, " Ling Yan? Kapan kamu kembali?"Ling Yan tidak menjawab tetapi dia segera memeluk Mu Yingxin seerat yang dia bisa.Mata Mu Yingxin membelak, wajahnya memerah ketika dia mencoba mendorong Ling Yan pergi.Tapi Mu Yingxin segera sadar kalau kekuatannya tidak cukup untuk mendorong Ling Yan pergi menjauh." Lepaskan..." ucap Mu Yingxin dengan nada malu-malu."..." Ling Yan tetap diam tidak menjawab sambil terus memeluk Mu Yingxin." Syukurlah kamu selamat, aku sangat bersyukur kamu baik-baik saja..." ujar Ling Yan sangat tulus.Ekspresi malu Mu Yingxin langsung menghilang ketika dia memiringkan kepalanya dengan ekspresi aneh." Ling Yan, sebenarnya apa ya

    Last Updated : 2024-02-19
  • Melawan Kehendak Dewa   Kultivator Iblis 2

    Satu minggu berlalu sejak insiden Hantu Tulang Raksasa yang dikirim oleh seorang ahli dari jalan iblis bernama Mogu. Selama waktu ini tidak terjadi serangan balasan yang diharapkan Ling Yan segera dilakukan oleh Mogu.Ling Yan sedikit kecewa, tadinya dia berpikir bisa segera bertanding melawan ahli dari jalan iblis tetapi malah dikecewakan karena tidak ada yang datang.Berbeda dari Ling Yan, Mu Yingxin merasa lega dengan kedamaian yang berlangsung di Sekte He Huan. Sebagai master sekte yang menanggung hajat ribuan orang jelas memiliki perbedaan cara berpikir dengan orang bebas seperti Ling Yan.Melihat kekasihnya dilanda kesedihan, Mu Yingxin merasa iba dan memutuskan untuk sedikit menghiburnya. Sayangnya Ling Yan malah kehilangan kendali dan hampir melakukan sesuatu yang tidak bermoral kepada Mu Yingxin.Jika Mu Yingxin setuju maka tidak ada yang salah, tetapi di sini Mu Yingxin belum mengatakan setuju namun sudah dieksekusi oleh Ling Yan. Mu Yingxin terpaksa harus melakukan tendanga

    Last Updated : 2025-03-23

Latest chapter

  • Melawan Kehendak Dewa   Reaksi Yoju 2

    Tiga hari berlalu sejak insiden Miao Yu, Ling Yan kini tengah fokus melatih kedua muridnya, Wan Liyi dan Xun Er. Mereka telah tumbuh banyak dibandingkan awal kemunculannya, Wan Liyi telah mencapai puncak Pembukaan Vena, sekarang ia membutuhkan sedikit dorongan untuk menerobos ranah Pemurnian Qi.Ranah Pemurnian Qi merupakan ranah beberapa tetua. Misalkan Wan Liyi berhasil menerobos, maka ia akan memiliki kekuatan yang setara dengan tetua peringkat rendah.Wan Liyi cukup termotivasi untuk mencari peluang terobosan, berita tentang situasi kritis terobosannya menyebar luas di sekte, menyebabkan gelombang yang menarik untuk dilihat.Ada banyak murid pria yang datang menemuinya dan menyatakan cinta kepada Wan Liyi. Mereka berlagak seperti seorang pangeran, padahal tujuan mereka sebenarnya adalah keuntungan dari melakukan budidaya ganda dengan Wan Liyi.Misalnya Wan Liyi melakukan budidaya ganda dengan seseorang dan berhasil menerobos ranah besar, maka pasangan budidaya gandanya akan meneri

  • Melawan Kehendak Dewa   Reaksi Yoju

    "Aku mengerti, jadi begitu ceritanya," ucap Ling Yan halus tanpa reaksi berlebihan."Hanya itu? Setelah mendengar keseluruhan cerita dan kamu hanya bereaksi seperti itu?" Mu Yingxin segera mengungkapkan ketidakpuasannya secara terang-terangan.Ling Yan mengangkat bahu dan berkata, "Kalau begitu aku harus bagaimana?""Aku tidak tahu, pikir saja sendiri!"Ling Yan menggeleng tanpa daya, Hua Yun tersenyum dan menahan tawa."Tetua Ling, apakah kamu yang baru saja melakukan terobosan?" Hua Yun bertanya ragu dan penasaran.Ling Yan tersenyum tipis dan mengangguk penuh percaya diri. "Siapa lagi kalau bukan aku?""Seperti yang diharapkan dari Tetua Ling, bakatmu membuat orang lain merasa iri dan rendah diri." Hua Yun memuji dan merendah."Aku tidak sehebat seperti yang dibayangkan Tetua Hua." Ling Yan menanggapi ringan dan tanpa daya.Hua Yun terpaku dan tersenyum bunga. "Tetua Ling terlalu merendah, aku tahu bahwa bakatmu adalah yang terbaik di sini."Ling Yan berhenti berhenti menyangkal p

  • Melawan Kehendak Dewa   Salah Paham

    Mu Yingxin, Hua Yun dan tetua sekte lainnya sedang bersiaga di sekitar area sekte. Mereka mewaspadai setiap gerakan yang terjadi di sekitar sekte."Di mana Ling Yan?" Mu Yingxin bertanya kepada Hua Yun.Hua Yun menggeleng dan berkata, "Aku tidak tahu, aku pikir Tetua Ling bersama dengan Ketua Sekte."Mu Yingxin menyipitkan mata dan menatap dengan curiga. 'Hua Yun tidak berbohong, lantas ke mana Ling Yan?'Mu Yingxin memiliki alasan untuk mencurigai Hua Yun, sebenarnya dia sudah tahu dengan perasaan Hua Yun kepada Ling Yan. Mu Yingxin berpikir tadi mereka menghabiskan waktu bersama, tetapi ternyata kecurigaannya salah.Duar!Tiba-tiba suara ledakan yang memekakkan telinga terdengar menggelegar dan mengejutkan semua orang yang ada di Sekte He Huan. Murid yang sedang beristirahat terbangun kemudian pergi keluar dengan tergesa-gesa."Apa yang terjadi?!""Serangan?! Apakah kita di serang?!""Siapa yang berani mengganggu waktuku! Sini biar aku potong lehermu!"Ribuan murid sekte keluar samb

  • Melawan Kehendak Dewa   Terobosan

    Pertempuran Ling Yan melawan Miao Yu berlangsung sengit. Karena perbedaan kekuatan di antara mereka terlalu besar, Ling Yan mulai mengalami kesulitan menghadapi Miao Yu.Miao Yu semakin menggila dan menyerang dengan membabi buta. "Ha ha ha ha! Mati! Matilah anak kurang ajar!"Duar! Duar! Duar!Mereka beradu serangan yang sangat kuat sehingga menimbulkan kehancuran yang semakin meluas seiring berlalunya waktu."Kahk!" Ling Yan muntah darah setelah mengalami pertarungan panjang dan terus ditekan oleh Miao Yu."Ha ha ha ha! Mati! Mati! Mati!" Miao Yu kian menggila dan serangannya tidak bisa dihentikan.'Aku tidak boleh kalah! Wanita ini tidak boleh pergi ke Sekte He Huan!'Dump!Ling Yan tiba-tiba memasuki keadaan aneh. Meskipun suara bising memenuhi area sekitar, tiba-tiba keheningan yang mematikan menutupi indera pendengarannya.'Apa yang terjadi? Aku tidak bisa mendengar apa-apa, mungkinkah sekarang aku tuli?' Ling Yan menjadi linglung memikirkan keadaan misterius yang dia rasakan.Du

  • Melawan Kehendak Dewa   Pengakuan 2

    Wosh!Ling Yan melesat seperti meteor menebus kegelapan langit malam. "Di mana dia?" Ling Yan berhenti mendadak kemudian mengamati sekeliling dengan ragu."Pria tampan, apakah kamu sedang mencariku?" terdengar suara magnetis seorang wanita dari arah depan.Ling Yan menoleh dan melihat seorang wanita cantik berpakaian seksi sedang menatapnya dengan pupil bersinar merah muda. "Siapa kamu?""Namaku Miao Yu, aku dulunya master sekte dari Sekte He Huan." Miao Yu mengenalkan diri dan membungkuk di depan Ling Yan."!" Ling Yan tertegun melihat belahan dada yang sepertinya sengaja diperlihatkan oleh Miao Yu. 'Wanita ini berbahaya! Aku yakin sekali!' Ling Yan bergerak mundur tanpa sadar."Ahhh~ kenapa kamu berjalan mundur? Apakah aku kurang baik untukmu?" Miao Yu berbicara dengan centil."Kamu bukan hanya kurang baik, tetapi kamu tampak sangat mengerikan di mataku." Ling Yan dengan berani menyinggung Miao Yu.Miao Yu terpaku dan wajahnya berubah gelap. "Apa katamu? Kau cari mati ya?""..." Lin

  • Melawan Kehendak Dewa   Pengakuan

    Dug! Dug! Dug!Ling Yan berdebar-debar melihat penampilan Hua Yun. 'Reaksi ini, apa mungkin dia tertarik padaku?'"Kalau boleh jujur aku mulai tertarik kepadamu, Tetua Ling." Hua Yun menjawab dengan malu-malu.Ling Yan terpaku dengan ekspresi kesulitan."Apa menurutmu aku tidak pantas?""Bukan begitu, aku yakin di luar sana ada banyak pria yang mau menjadi pendamping dao Tetua Hua. Lalu kenapa malah memilihku?""Aku hanya terpesona kepadamu, tidak ada pria lain yang mampu membuatku terpesona seperti ini." Hua Yun dengan tegas menjawab keraguan Ling Yan."Terpesona karena penampilan?""Penampilan juga termasuk tapi yang lebih penting adalah kemampuan, kekuatan, dan kebaikan hati. Tetua Ling adalah satu-satunya yang mampu membuatku terpesona di semua aspek.""...""Aku tidak bisa menjawabnya sekarang, tolong berikan waktu.""Aku mengerti, sambil menunggu jawaban dari Tetua Ling, aku akan secara aktif mendekati Tetua Ling. Tolong persiapkan diri karena pengejaran dari seorang wanita yang

  • Melawan Kehendak Dewa   Miao Yu 2

    Ling Yan kini tengah fokus membuat pil dengan bantuan Hua Yun. Setelah insiden Mogu, Mu Yingxin memutuskan untuk meningkatkan kekuatan sekte secara keseluruhan agar tidak terlalu bergantung pada Ling Yan.Ling Yan dengan senang hati menuruti permintaan dari sang kekasih. Dia menawarkan diri untuk membantu membuat pil yang kemudian akan dibagikan kepada tetua sekte.Perdagangan dengan Shen Yue terus berlanjut. Setiap tiga hari sekali akan ada utusan Sekte He Huan yang menyerahkan pil kepada Shen Yue dan membeli bahan mentah untuk digunakan dalam pembuatan pil baru. Transaksi jual beli terjadi secara rutin dan tidak pernah mengalami masalah.Konsumen yang membeli pil dari Sekte He Huan sangat puas dengan khasiat pil dan sering datang lagi untuk membelinya. Shen Yue berhasil meraup banyak keuntungan dari setiap transaksi yang dilakukan dengan Sekte He Huan. Namun setelah semua yang terjadi, Shen Yue merasa ada yang kurang setelah lama tidak bertemu dengan Ling Yan. Shen Yue sampai berpe

  • Melawan Kehendak Dewa   Miao Yu

    Benua Yan merupakan tempat yang dipenuhi misteri. Sebagian besar wilayah benua ini belum pernah dijelajahi karena bahaya yang tersembunyi di dalamnya.Ada banyak tempat terlarang di Benua Yan, salah satu yang paling terkenal adalah Samudra Hitam, Lembah Anker, dan Wilayah Pesisir. Di antara tiga tempat larangan yang paling terkenal, Wilayah Pesisir merupakan wilayah yang telah banyak dijelajahi.Di tempat ini berdiri markas besar pembudidaya jalan iblis. Mereka sengaja memilih tempat yang belum dijelajahi oleh pembudidaya lain untuk dijadikan sebagai markas utama mereka.Di ruang latihan markas utama pembudidaya jalan iblis, terdapat kolam darah raksasa dengan seorang pria tua sedang berkultivasi dengan serius.Permukaan kolam darah bergejolak setiap kali pria tua menarik napas yang dalam dan mengeluarkannya perlahan.Membuka...Duar!Tiba-tiba pria tua membuka mata dan meledakkan kolam darah menjadi lebih kacau dari sebelumnya. "Mogu mati??? Siapa yang membunuhnya!"Duar!Momentum pr

  • Melawan Kehendak Dewa   Melawan Mogu 2

    "Sialan!"Bang!Terdengar teriakan marah yang disertai oleh ledakan gundukan tanah setinggi sepuluh meter. Mogu muncul dengan pakaian acak-acakan dan lusuh dikarenakan serangan tadi."Ha ha ha! Mogu, sepertinya era mu akan segera berakhir karena kau tidak akan bisa keluar dari sini hidup-hidup." Ling Yan muncul dan berkata dengan nada mengejek."Sial! Jangan sombong kau anak muda!" Mogu meledakkan amarahnya dikarenakan sangat emosi mendengar sarkasme Ling Yan.Ling Yan menyipitkan mata merasa ada yang salah dengan perubahan yang terjadi pada Mogu. 'Perasaanku tidak salah? Sekarang dia setara dengan pembudidaya ranah Jiwa Baru Lahir!' Ling Yan mau tidak mau harus menjadi sedikit waspada.Pasalnya perbedaan antara dua ranah besar bukanlah sesuatu yang bisa ditutupi dengan mudah. Meski begitu dia masih memiliki keyakinan untuk menang mutlak melawan Mogu."Anak sialan! Inilah kekuatanku yang sebenarnya!" Mogu berteriak menyombongkan diri dengan kekuatan barunya."Oh? Aku yakin kau pasti m

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status