Share

Bab 83. I Love You

“Makan yang banyak ya Mas, biar badan Mas kembali ngisi,” ujar Kinara sembari menyuapi makanan ke dalam mulut Aarav.

“Selama sebulan ini badan kamu semakin kurusan saja, Rav. Berbeda denganku, lihat?” Aavar yang berada di sebelah Aarav menaikan kaos lengan pendeknya, memperlihatkan otot-ototnya yang keluar. Begitu padat nan kekar. “punyaku besar nan keren kan? Kinar saja sampai tak berkedip,” ucap Aavar diiringi tawa. Kinara ikut tertawa, merasa terhibur atas humor yang dibawakan Aavar. Namun berbeda dengan Aarav, pria itu merasa tidak terima jika dibandingkan begini, apalagi Aavar yang membawa-bawa nama istrinya. Hal tersebut terlihat jelas dari mukanya.

“Kau kira aku gak punya, heh?” Aarav merasa tersaingi, pria itu menaikan tangan kirinya dengan gagah berani.

“Lihat? Ak--aw!”

“Mas?” Kinara terkejut panik saat Aarav meringis sakit. Tangan yang sempat Aarav angkat kembali turun.

“Udah tau Mas masih lemah, so-soan kuat lagi!” Kinara menggeleng, menarik pelan lengan Aarav agar lurus
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status