Share

Kejujuran

Jantung Janice berdebar tidak karuan mendengar kata menikah.

Walaupun Janice pernah minta dinikahi dengan surat ijin menyentuh, tapi itu hanya refleks. Janice bukannya ingin menikah sungguhan.

"Kau ... kau sudah gila, Edgard!"

"Aku tidak gila. Kau sendiri yang minta dinikahi kan agar aku boleh menyentuhmu? Dan aku mau. Asalkan aku bisa menyentuhmu setiap saat, aku mau menikahimu."

Janice kembali membelalak mendengarnya. "Dasar gila! Dasar maniak! Apa kau menikah hanya karena menginginkan hubungan yang seperti itu? Kalau begitu tidak perlu menikah, kau kan punya banyak uang, bayar saja wanita murahan di luar sana!"

"Ck, Janice, masalahnya aku hanya menginginkanmu. Kalau aku mau yang lain, sudah dari dulu aku melakukannya."

Janice terdiam kali ini mendengarnya. Apa itu artinya Edgard menyukainya? Mengapa lagi-lagi ucapan Edgard terdengar ambigu.

"Itu ... mengapa kau hanya menginginkan aku? Aku ... aku tidak cantik. Aku ... juga wanita yang biasa saja. Kau pasti hanya memanfaatkan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status