Share

27. Makan siang kilat

"Wah.. Sepertinya ada yang menyebut M Grup disini," ucap seorang wanita yang tidak diundang kehadirannya.

"Bu Maya?" Ucap Bianca.

"Ternyata kamu belum melupakan saya, Bi. Syukurlah, saya memang sulit untuk dilupakan."

"Selamat pagi Bu," Sapa Jojon dan Fifi.

"Pagi juga."

Sementara Diandra hanya diam saja. Ia tidak bermaksud menyapa Maya.

"Hohh.. Ternyata kamu masih sama Diandra. Sedikit angkuh padahal hanya karyawan biasa seperti yang lainnya."

"Maaf, saya permisi dulu," Ucap Diandra.

Diandra memang tidak punya kesempatan untuk menyukai Maya. Maya adalah sepupu Zaid dan sering sekali mengganggu pekerjaannya. Sama sama merepotkan seperti Zaid dan pastinya lebih meresahkan dari Zaid.

"Sangat tidak sopan," ucap Maya. Maya berbalik arah dan berjalan menuju ruangan Zaid. Di persimpangan lorong jalan Maya melihat Zaid dengan beberapa orang.

"Mas Zaid!" Panggil Maya. Segera dia menghampiri Zaid.

"Hei siapa ini?" Ucap Zaid. Ia tidak mendapa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status