Share

72. Bangun

“Apakah aku telah mati?”

Gelap. Jillian merasakan seluruh tubuhnya tertimbun oleh tanah. Ia mulai menggerak-gerakkan jari-jarinya dan merasakan tanah yang sedikit basah dan gembur. Perlahan ia menggerakkan lengannya, ternyata tanah yang menimbunnya tak terlalu tebal. Ia merasakan udara berhembus ketika tangannya terangkat.

Kemudian Jillian bangkit dari tidurnya, ia duduk dengan membersihkan tanah di mukanya. Cahaya terang mulai menyilaukan tapi beberapa saat kemudian penglihatannya kembali normal setelah terbiasa dengan suasana terang itu.

Ia mendongak ke atas, langit biru begitu cerah dan indah. Ketika Jillian mengembalikan pandangannya lurus ke depan, ia melihat bentang padang rumput hijau yang luas dan indah. Tanah tersubur dan terindah yang pernah Jillian lihat.

Di sisi kanannya, terdapat serumpun pepohonan, semak, dan berbagai pohon dengan berbeda ukuran. Tak tahu sebabnya, Jillian tertarik untuk menuju tempat itu. Dalam berapa langkah ia

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status