Share

He's a Liar

Riana menggeret kopernya menuju resepsionis dan mengurus proses check-outnya. Tak lama, Nisa terlihat menyusul Riana sambil menguap dan berjalan malas.

Ibunda Evan itu menghela napas dan menggeleng, saat melihat sang asisten yang seperti kurang tidur.

“Nis. Tidur jam berapa semalam?” tanya Riana seraya menarik lagi kopernya menuju pintu keluar.

“Jam 2, Bu.”

“Haihh … aku ‘kan sudah bilang. Kita check-out jam 6.”

“Maaf, Bu. Saya belum pernah ke Bali jadi….”

“Ya, sudah. Ayo! Taksinya udah datang,” ajak Riana.

Keduanya berjalan menuju pintu keluar dan memberikan koper mereka pada sopir taksi yang sudah menunggu.

“Pagi-pagi udah seger aja nih. Yang semalam, tenaganya masih kurang besar sepertinya.”

Mendengar suara familiar, Riana hanya berpaling sekilas dan kembali melihat sopir yang sedang menata koper di bagasi.

“Ud

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status