Share

Bab 62

Nazwa mendongak menatapnya. "Mas Reza?"

Reza tak memedulikan Nazwa dan justru berpaling ke Hanif. "Bisa tinggalkan istri saya?"

Hanif yang mengerti langsung mengangguk. Namun, sebelum pergi, dia berpesan ke Nazwa. "Nazwa aku pulang dulu, ya. Hati-hati, jaga diri baik-baik," ucapnya sebelum berdiri dan berjalan meninggalkan makam itu.

Nazwa lantas berdiri, menatap kepergian Hanif dengan heran. 'Kenapa Hanif berpesan seperti itu?'

"Ngapain liatin dia begitu?" tegur Reza yang terlihat tak suka.

Nazwa spontan menatap Reza. "A-aku cuman heran aja, Mas." Lagi Nazwa menatap tempat Hanif berlalu.

"Heran kenapa?" Reza bingung.

Nazwa terdiam kemudian wanita itu menggeleng.

"Ya udah ayok kita pulang." Reza lalu menarik tangan istrinya, memimpinnya.

Sebelum benar-benar pergi, Nazwa sempat memperhatikan nisan bapaknya. Berat sekali rasanya meninggalkan makam ini. Meninggalkan makam serasa meninggalkan bapaknya sendiri. Rasanya Nazwa belum siap berpisah dari bapaknya, sekalipun itu hanya ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status