Share

hei

"Hei, tidak ada sertifikat apapun yang akan kuberikan padanya sekali pun dia menyiksaku dengan siksaan pedih. Aku tak akan menyerahkan apa yang jadi hak kami!" teriakku kesal.

"Tapi itu pesan Mas Hamdan ...."

"Kamu pergi dari sini sebelum aku mencekik lehermu dan membenamkan kepalamu ke dalam kolam ikan sampai kau kehabisan napas!" desisku sambil menunjuk arah pintu.

"Jangan bikin masalah jadi alot dong, Mbak, kasih aja sih apa yang jadi keinginan Mas Hamdan, itu kan gak beliau juga."

"Itu hak anak anak!"

"Biar Mas Hamdan yang membagikan jatah pada semua orang. Lagipula, jika saya juga punya anak, aku juga ingin anakku terjamin dan hidup mapan."

"Ouh, jadi kau pengaruhi juga Hamdan tentang masalah itu!?"

"Tidak ...."

"Menjauh dari sini! sudah kuberikan apa yang kalian inginkan, jadi sekarang, biar harta gono gini jadi putusan pengadilan!"

"Tidak boleh begitu Mbak ...."

"Hentikan Maura, kau sudah datang berkali kali kemari dan aku menahan diri sampai hari untuk tidak memukulmu denga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yuni Erna
Beri karma hamdan dan pelakor thor geregeten sama hamdan dan pelakor sampai tega dgn anak ny krn pelakor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status