Share

Bisa Apa?

“Abang tadi ke ruangan tuan Spike mau ngapain?” tanya Aura sambil memicingkan mata.

“Nolongin kamu dari si George,” jawab Narendra datar.

“Abang tau dari mana Aura di sana?”

Rendra mengendik ke arah kamera cctv yang berada paling dekat dengannya.

“Jadi Abang mata-matain Aura?”

Bunyi denting diiringi pintu lift terbuka menyelamatkan Narendra, keduanya masuk ke dalam lift yang kosong.

Layaknya sepasang kekasih yang sedang bertengkar, Aura mengambil tempat di sisi sebelah kiri sementara Narendra menyandar pada dinding lift sebelah kanan.

Aura memang tidak membutuhkan jawaban, dia hanya senang menggoda Narendra.

“Pulang bareng ya,” kata Narendra sebelum pintu lift terbuka.

“Hem...,” sahut Aura tanpa menoleh.

“Ham..hem...ham...hem...jawab yang bener kalau suami nanya itu,” protes Narendra dengan nada menyebalkan ketika melangkah keluar lift.

“Iiyaaaa, suamiku sayaaaang!” Aura berseru sebelum lift tertutup membuat Narendra tersenyum tanpa sang istri ketahui.

Sementara di dalam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status