Share

Pelecehan Masa Lalu Terungkap.

Maaf, Aku Pantang Cerai! (83)

Alea hendak melangkah pergi, namun dia berhenti di depan tuan Arif dan juga mama mertuanya. Meski melihat senyum puas kedua orang itu, tapi Alea tak terlalu perduli karena dia yakin dirinya tak bersalah.

"Jangan pergi Al. Aku ijinkan kau melihat, tapi aku mohon tenangkan dirimu terlebih dahulu."

Erlangga meraih tangan Alea dan membawanya menuju ke mejanya. Kemudian dia menunjukan foto tak senonoh itu pada sang istri. Hanya selembar yang Alea ambil setelah itu dia berteriak lalu menyerang tuan Arif dengan brutal.

"Perempuan sialan, hentikan kalau tidak kau akan menyesal!"

Alea tak mendengar teriakan mertuanya, dia bahkan tak berhenti menyerang tuan Arif. Dia berhenti saat mendengar teriakan mertuanya yang kesakitan. Dia melihat Erlangga menatap tajam mamanya.

"Jangan sentuh istriku, Ma. Meski selama ini tak ada yang melindungiku, tapi aku akan melindungi istriku."

Alea terkejut melihat darah menetes dari tangan Erlangga. Dia tak tau apa yang terjadi saat di
Winarsih_wina

yey belah duren juga Erlangga.. Yuk lanjut baca dan jangan lupa sumbangkan Gems kak. Agar bisa tetap eksis di aplikasi, jangan lupa baca juga cerita saya yang lainnya. 1. ISTRIKU MINTA CERAI SETELAH AKU TAGIH HUTANGNYA (Tamat) 2. KUNCI BRANGKAS RAHASIA SUAMIKU(tamat)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status