Share

81. Pagi Untuk Kita

Fajar kembali menyapa dengan sinar hangat yang menerpa permukaan bumi. Menghangatkan setiap komponen yang ada di bawahnya sekarang ini. Gadis cantik bersurai pekat dengan ujung ikal tak henti-hentinya menatap paras ayu miliknya sendiri di depan cermin persegi tempatnya biasa merias diri sebelum berangkat sekolah. Tak ada yang aneh, semua berjalan biasa dan sangat membosankan. Malam ia lalui dengan cara yang selalu sama. Hanya mengganti pakaian dan membersihkan wajahnya dari polesan make up. Besok adalah hari libur yang membahagiakan. Xena tak perlu lagi datang ke sekolah selama dua hari ke depan. Berdiam diri di rumah dengan menonton saluran televisi kesukaannya adalah aktivitasnya Xena kala libur akhir pekan datang menyapa. 

Gadis itu tak punya hal yang bisa menjadi alasannya untuk keluar dari rumah pekan ini. Tak ada janji dengan Nea Oktaviana, si sahabat dekat ataupun Daffa Kailin Lim si idaman hati. Malik? Ah, remaja sialan itu akan merusak hatinya juga harinya.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status