Share

POV Asih – Ibu syok berat

Air mata Ibu terus saja mengalir, beliau terisak hingga tersengal, "Íbuu, sudah jangan begini. Nawang! Panggil dokter!" 

"Eyang huhuhu." Fatin menangis melihat keadaan Ibu.

Nawang sigap keluar ruangan memanggil dokter.

"Ibuk, jangan begini. Asih baik-baik aja." Aku terus berusaha membuat Ibu tenang. Nafas Ibu masih saja tersengal-sengal. 

"Biar saya periksa," kata Dokter, yang baru saja datang. Aku segera menyingkir ke belakang. 

"Mbak." Nawang memegang tanganku. Kami berusaha saling menguatkan, berharap Ibu baik-baik saja. 

"Ibu Anda, sepertinya mengalami syok berat. Tap

Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status