Share

SISI BURUK MIA TERBONGKAR

MENANTU AMBURADUL 74

Tidak ada manusia yang benar-benar sempurna, karena dalam dirinya pasti memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Jangan paksakan orang lain menjadi sempurna sesuai standar hidupmu, karena bisa saja bagi orang lain dia sudah tampak sempurna.

____________

Aku bertanya kepada Mimi, bagaimana reaksi Mas Yusuf setelah kepergianku kemaren. Kata dia Mas Yusuf tidak nafsu sarapan, bahkan diajak bicara oleh Ibu juga kurang merespon dengan baik. Dia tidak mau sarapan nasi juga menu seafood yang sudah Ibu sediakan. Malah meminta Mimi membuatkan Roti selai juga susu dengan alasan katanya kepagian makan menu seafood, takutnya sampai kantor malah mual.

Kata Mimi, Ibu manyun sejadi-jadinya, karena masakannya diabaikan oleh anak lelakinya. Ibu juga bercerita tentang apa yang kukatakan di depan Ibu, disertai dengan tangis air mata yang entah betulan atau hanya air mata buaya saja ylang beliau teteskan. Seakan menyiratkan kekhawatiran nasib anak lelakinya bersamaku.

Saya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status