Share

66. Gadis Aneh

Lendra keluar dari mobil untuk menjemput Sienna dan Adhara seperti biasanya. Kebiasaan itu sudah terjadi sejak dua bulan yang lalu, tepatnya setelah pernikahan mereka. Senyum Lendra terbit saat beberapa teman Adhara menyapanya dengan semangat dan senyum menggemaskan.

"Papanya Ara!"

Lendra tidak segan melambaikan tangannya saat teman-teman putrinya melambaikan tangan kepadanya. Beberapa wali siswa juga pamit pulang duluan dan Lendra hanya mengiyakan saja.

Lendra berjalan mendekati Sienna yang berjalan dibantu oleh Belva, disisi yang lain Adhara membawa tas Sienna. Lendra tidak bisa menyembunyikan kekhawatirannya dengan apa yang dia lihat.

Seingatnya saat tadi pagi dia mengantarkan Sienna ke sekolah, istrinya itu baik-baik saja. Wajahnya memang jutek karena marah kepadanya, tapi tidak pucat, wajahnya masih memiliki warna.

"Sayang kenapa?" tanya Lendra. Dia mengambil alih tubuh Sienna yang dipapah oleh Belva.

Sienna menggeleng, dia merasa sangat lemas, sehingga dia tidak mampu hanya m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status