Share

Bab. 138

Areum sama sekali tidak merasa asing dengan tempat ini, hingga saat ini, setiap sudut di apartemen ini penuh dengan jejak kenangannya.

Dilemari dipenuhi oleh pakaiannya, didalam kamar mandi masih terpajang produk perawatan kulit dan perlengkapan mandi yang biasa ia gunakan, setelah meletakkannya sampai kadarluwarsanya lewat, diganti dengan yang baru, setelah mengganti beberapa kali akhirnya berhasil menunggu dia kembali.

“Kamu tidur di kamar utama, aku tidur di ruang kerja, masih ada pekerjaan yang harus kuselesaikan. “ Rayn melepas jaketnya sambil berjalan ke ruang kerja di lantai dua.

Areum berada di kamar seorang diri, setelah mandi sesaat, ia sama sekali tidak merasa mengantuk, ia duduk termenung di depan jendela, lalu membuka laci meja rias dan mengeluarkan kertas juga pensil.

Buku gambar dan juga pensil yang berada didalam laci meja rias ini dia yang meletakkannya. Sampai sekarang masih berada disana dan tidak berubah tempat.

Areum membuka buku gambarnya, menggunakan tangan kiri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status